“Kita patut bangga karena atlet-atlet clik kita mampu berbuat di turnamen yang cukup bergengsi se-Kaltim,” kata Wahyu.
Merdeka.com, Kutai Timur - Meski masih berusia belia dan remaja, atlet-atet archery Sangatta, Kutai Timur mampu berbuat banyak. Ketika mengikuti Open Archery Championship (OAP) di Tanggarong, Kutai Kartanegara (Kukar) mampu mendulang 3 medali emas, 5 perak dan 3 perunggu.
Pemanah cilik yang tergabung dalam Club Mas Archery (MAS) Sangatta ini ikut memberikan warna di dunia archery dan mengharumkan nama Kutim. Turnamen ini diikuti 274 peserta terdiri 4 pengurus cabang dan 13 club di Kaltim dengan mempertandingkan 10 nomor.
“Kita patut bangga karena atlet-atlet cilik kita mampu berbuat di turnamen yang cukup bergengsi se-Kaltim,” kata Ketua MAS Sangatta Wahyu Hidayat.
Atlet Kutim yang meraih medali emas yakni Haidar Seno juara Olympic Round Individual Ronde Nasional Putra, Tabina Siburian juara Olympic Round Individual Standar Bow SD.2 Putri dan M Abil Ilham juara jarak 18 Meter Ronde Putra mengalahkan Arya Dharmawangsa K A dari klub Elang Borneo Samarinda dengan score 347-342.
Atlet putri Dinda Utomo berhasil merebut 2 medali perak dalam nomor jarak 18 Meter Devisi Compound Veteran Putri dan Olympic Round Individual Compound Veteran Putri. Disusul M Akmal Makruf juara Olympic Round Individual Standar Bow SD.2 Putra, Rizky Arjuna Jarak 10 Meter Standar Bow SD.2 Putra dan Tabina Siburian Jarak 10 Meter Standar Bow SD.2 Putri. Sedangkan medali perunggu direbut M Abil Ilham Jarak 15 Meter Ronde Nasional SMP Putra, Rizky Arjuna juara Olympic Round Individual Standar Bow SD.2 Putra dan M Akmal Makruf Jarak 10 Meter Standar Bow SD.2 Putra dengan score 174.
"Kami berterima kasih kepada Bapak Bupati Ismunandar selaku pembina, Kadispora, dan Pemkab Kutai Timur secara umum. PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan Hotel Royyal Victoria atas semua dukungan kepada Mas Archery Kutai Timur selama ini," ujar Wahyu.
Menurut dia, dengan berdirinya Mas Archery diharapkan dapat mengakomodir anak-anak pemanah pemula untuk mendapat kegiatan yang bermanfaat. Sehingga klub dapat membentuk olahraga yang positif agar generasi muda terhindar dari hal-hal yang negatif. Mas Archery Sangatta baru didirikan pada 6 Mei 2017 lalu dan keberadaannya diketahui oleh Ketua PERPANI Kutim Nelman.
Sebagai bentuk pembinaan, tidak tanggung-tanggung, Mas Archery mendatangkan Syamsuddin sebagai pelatih yang mumpuni dibidangnya. Syamsuddin dikenal sebagai salah seorang atlet senior panahan Kalimantan Timur (Kaltim). Syamsudin sendiri merupakan putra daerah asli Sangkulirang. Menjadi atlet Nasional kebanggaan Kutim yang pernah meraih medali emas nomor beregu dan perak nomor individual putra pada PON Riau 2012 silam.
"Pelatih Syamsudin juga pernah menyumbang enam medali emas untuk Porprov mewakili Kutim,” jelasnya.