“Selama pameran (PRK Expo 2016), Disdukcapil akan membuka stan sekaligus melayani proses perekaman KTP El,” kata Januar.
Merdeka.com, Kutai Timur - Meski sanksi administrasi sudah diberlakukan, namun pemerintah tetap memberikan kesempatan warga yang belum merekam data Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP El). Bahkan di lokasi pameran atau expo memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kutim ke-17, masyarakat bisa melakukan perekaman data KTP Elektronik tersebut.
Menurut Kepala Dinas Dukcapil Kutim, Januar Herlambang, walaupun batas akhir sudah habis sejak 30 September lalu, pihaknya tetap memberikan pelayanan perekaman KTP El ini. Termasuk di arena expo peringatan HUT Kutim nanti, warga bisa melakukan perekaman KTP El tersebut. Pekan Raya Kutim (PRK) Expo 2016 yang digelar sejak 12-17 Oktober 2016 nanti, di gedung expo kawasan Bukit Pelangi, Sangatta Utara.
“Selama pameran (PRK Expo 2016), kami (Disdukcapil) akan membuka stan sekaligus melayani proses perekaman KTP El bagi masyarakat yang belum sempat melakukan rekam data di Disdukcapil atau Kecamatan,” sebut Januar didampingi Kabid Sistem Informasi dan Kependudukan Heldy Frianda.
Untuk memaksimalkan pelayanan perekaman data KTP EL selama pameran, Disdukcapil menugaskan 4 orang setiap hari. Masing-masing 1 petugas melayani administrasi kependudukan meliputi pengurusan KTP dan Kartu Keluarga (KK), 1 petugas melayani administrasi catatan sipil seperti akta kelahiran atau kematian, 1 petugas perekam data dan 1 orang sisanya petugas penjaga stan yang melayani informasi. Agar bisa melakukan perekaman, caranya cukup mudah dan sama seperti saat melakukan rekam data di Disdukcapil atau Kecamatan, yakni hanya dengan membawa KK asli.
“Rekam data KTP El dilakukan secara offline, KTP El tidak langsung jadi. Tetapi petugas nantinya akan memberi surat keterangan untuk pengambilan KTP El jika sudah selesai,” jelas Januar saat dihubungi mengaku sedang melakukan pengecekan alat rekam data KTP EL di Kecamatan Teluk Pandan.
Rekam data KTP El di pameran ini sengaja dilakukan, untuk mempercepat program perekaman data para wajib KTP di Kutim yang hingga kini belum selesai. Karena ini merupakan kesempatan baik, Januar mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan sebaik-baiknya peluang rekam data selama pameran berlangsung. “Ibaratnya “sambil menyelam minum air”, sambil jalan-jalan menyaksikan expo HUT Kutim 2016 bisa sekaligus rekam data KTP El,” tambah Januar.