Data kependudukan diminta update, jadi acuan penyaluran bantuan

Merdeka.com, Kutai Timur - Wakil Bupati (Wabup) Kasmidi Bulang meminta kepada jajaran Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), memiliki data yang akurat mengenai jumlah penduduk. Data yang ada harus diupdate setiap bulan, sehingga bisa diketahui berapa jumlah penduduk di daerah ini.

Menurut Wabup, data informasi jumlah kependidikan terkini sangat penting disajikan, guna menunjang program pemerintah kabupaten Kutai Timur. Sebab, data itu juga ada keterkaitan dengan OPD lainnya, seperti Dinas Sosial dan sebagainya.

“Karena dengan data kependudukan yang terus ter-update dengan baik, sangat membantu program OPD terkait seperti Dinas Sosial. Khususnya (untuk penyaluran) bantuan bagi warga miskin (gakin). Sehingga penyalurannya dapat lebih tepat sasaran,” terang orang nomor dua di Pemkab Kutim, ketika memimpin rapat dengan jajaran DPPKB membahas tupoksi OPD tersebut.

Didampingi Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Irawansyah serta Asisten Pemerintah Umum dan Kesra Mugeni, hari itu Wabup menyarankan agar data bisa dikelola terpusat pada DPPKB. Agar data yang ada menjadi data pembaharuan yang bisa sinkron dengan data yang disusun oleh Badan Statistik.

Sekkab Irawansyah berharap instruksi Wabup dapat direalisasikan dengan baik oleh perangkat di OPD terkait dengan baik. Sebab, data terbaru dan berfungsi penting dalam memudahkan pelaksanaan program bantuan kepada masyarakat. Sekaligus mendeteksi jumlah penduduk secara benar dan pasti serta akurat setiap tahun.

Semetara itu Asisten Pemerintahan Umum dan Kesra Mugeni meminta DPPKB untuk dapat kembali mengaktifkan UPT KB di masing-masing kecamatan. Sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat semakin ditingkatkan. Sebelumnya jajaran DPPKB telah menyatakan akan terus memaksimalkan peran dan fungsi UPT KB yang turut didukung oleh Pangdam VI Mulawarman Mayjen Johny L Tobing pada saat peluncuran “Kampung KB” beberapa waktu lalu.