PAUD berpengaruh masa depan, pendidikan anak harus dilakukan sejak dini

Merdeka.com, Kutai Timur - Bunda PAUD Kabupaten Kutai Timur, Encek UR Firgasih mengatakan Pendidikan usia dini merupakan suatu hal yang penting dan genting untuk dilaksanakan. Penting, karena hal tersebut berpengaruh pada masa depan, genting karena waktu yang pendek.

“Untuk itu, saya sangat mendukung dan konsens terhadap pengembangan PAUD di Kutim ke depan. Kita harapkan, Kutim mampu menciptakan generasi emas dan menjadi pemimpin masa depan,” kata Firgasih yang juga Wakil Ketua DPRD Kutim ini.

Menurut Ketua Tim Penggerak PKK Kutim ini, PAUD ibaratnya sebagai alat deteksi mengenai bakat anak sejak dini. Sehingga para guru dan orangtua harus mampu menjadi fasilitator dan motivator bagi mereka, agar tumbuh dan berkembang dengan baik, maksimal dan efektif.

“Kita sangat menyadari bahwa, anak-anak kelak akan menjadi pelaku pembangunan  di masa depan. Oleh karena itu diperlukan peran aktif dan kerjasama seluruh pihak untuk mempersiapkan mereka menjadi penerima tongkat estafet pembangunan yang akan datang,” kata Ketua Yayasan Jantung Indonsia (YJI) Kutim ini.

Dikatakan, sebagai Bunda PAUD sekaligus Wakil Ketua DPRD Kutim, dirinya berjanji akan terus mengayomi dan menjadi penghubung perluasan akses pelayanan, peningkatan mutu PAUD serta menjadi pendorong perkembangan dan kemajuan PAUD di Kabupaten Kutai Timur.

Dia mengatakan, bersama masyarakat Kutai Timur, akan selalu siap bekerja sama dan melaksanakan berbagai program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dia mengungkapkan, sudah banyak program-program yang dikucurkan dalam kegiatan-kegiatan PAUD. Salah satunya adalah program gerakan minum susu (Gerimis) yang dilaksanakan di sejumlah daerah.

Firga, panggilan akrab dua putra ini, tidak bosannya mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk mendidik anak-anaknya minum susu guna meningkatkan kecerdasan dan pertumbuhannya. Jika anak sejak dini diberikan asupan gizi yang memadai, diharapkan menjadi generasi yang cerdas dan tumbuh sebagai generasi muda yang mumpuni, baik bagi keluarga, masyarakat dan Negara.