1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Pesan Kapolda saat jadi khotib sholat Jumat di masjid Al-Faruq Sangatta

"Jangan gunakan media sosial dan teknologi informasi untuk menyebarkan hal-hal negatif yang cenderung merugikan," kata Safaruddin.

Kapolda Kaltim Safaruddin bersama bupati Ismunandar dan Wabup Kasmidi Bulang menyalami jamaah usai sholat Jumat di masjid Al-Faruq. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Sabtu, 21 Oktober 2017 16:33

Merdeka.com, Kutai Timur - Pelaksanaan Sholat Jumat (20/10) di Masjid Agung Al Faruq, terasa berbeda dari biasanya. Sebab, khatib Sholat Jumat yang biasanya hanya diisi ustadz dari Sangatta, ternyata siang itu yang menjadi khotib adalah Kapolda Kaltim Irjen Pol Safaruddin.

Tentunya momen ibadah fardhu umat muslim setiap Jumat di kawasan Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) ini menjadi spesial. Alhasil, kehadiran orang nomor satu di jajaran Polda Kaltim itupun sanggup menyedot perhatian jamaah sholat Jumat. Bahkan jamaah Sholat Jumat yang biasanya hanya separuh ruangan dalam masjid, terisi hingga bagian belakang.

Di antara jamaah terlihat Bupati Kutim Ismunandar, Wabup Kasmidi Bulang, pejabat kepolisian Polda Kaltim, Polres Kutim, pejabat lingkup Pemkab Kutim serta tokoh agama dan masyarakat serta ribuan jamaah masjid lainnya.

Kapolda dalam khotbah Jumatnya menyampaikan beberapa pesan positif kepada seluruh jamaah dan umat Islam pada umumnya. Yakni ajakan untuk menjadi umat yang mengajarkan serta menyebarkan kebaikan. Tidak saling menjelek-jelekan, apalagi saling fitnah antara sesama umat Islam atau dengan penganut agama lain.

"Mari manfaatkan segala media sosial untuk menyebarkan kebaikan. Jangan gunakan media sosial dan teknologi informasi untuk menyebarkan hal-hal negatif yang cenderung merugikan," ajak Kapolda.

Safaruddin menyebut saat ini masyarakat mudah terprovokasi melalui media sosial. Sehingga pada akhirnya malah merugikan diri sendiri, orang lain dan semua pihak. Untuk itulah, melalui khotbahnya, Kapolda yang mengenakan kopiah putih siang itu mengingatkan seluruh umat Islam agar kembali pada kodratnya sebagai umat yang baik, mengedepankan silaturahim. Dengan cara tidak menyebarkan ajakan atau ujaran kebencian. Termasuk berita bohong dan tak benar atau HOAX. Terlebih tindakan negatif menyebarkan kebencian tersebut tidak hanya merugikan namun lebih jauh lagi akan menjadi dosa yang pasti dilaknat Allah SWT.

Secara umum pelaksanaan Sholat Jumat waktu itu berjalan lancar dan khusuk. Setelah melaksanakan Sholat Jumat berjamaah, Bupati Kutim Ismunandar memberikan jamuan makan siang di ruang VIP Masjid Al Faruq untuk Kapolda dan rombongan. Seperti diketahui, keberadaan Kapolda Kaltim di Sangatta adalah untuk melaksanakan kunjungan kerja dan beberapa agenda lainnya. Sesuai jadwal, Safaruddin akan ada di Sangatta hingga Minggu besok (22/10).


(AJ/AJ)
  1. RELIGIUS
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA