1. KUTAI TIMUR
  2. KOMUNITAS

Mahasiswa STIPER diminta bantu petani kembangkan potensi kecamatan

“Ilmu pertanian yang diperoleh selama belajar di bangku kuliah, hendaknya diimplementasikan di lapangan,” kata Ismunandar.

Bupati Ismunandar, Wabup Kasmidi Bulang dan Camat Kaubun M Amin memberikan ucapan selamat kepada mahasiswa STIPER yang akan melakukan KKN di kecamatan Kaubun. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Rabu, 09 Agustus 2017 17:37

Merdeka.com, Kutai Timur - Bupati Kutim Ismunandar meminta kepada mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Kutim yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kecamatan Kaubun, untuk membantu para petani di sana mengembangkan potensi pertanian yang ada.

“Ilmu pertanian yang diperoleh selama belajar di bangku kuliah, hendaknya diimplementasikan di lapangan. Saat ini sangat tepat sekali, karena mahasiswa berbaur dengan masyarakat mengabdikan diri pada saat ikut KKN,” kata Ismunandar, ketika melepas kepergian mahasiswa untuk ber-KKN di Kaubun.

Ketika melepas mahasiswa Stiper yang akan KKN tersebut, bupati Ismunandar didampingi Wabup Kasmidi Bulang. Hadir juga Ketua Stiper Prof Juraimi dan sejumlah pejabat lingkup Pemkab Kutim maupun para dosen Stiper tersebut.

Orang nomor satu di Kutim ini mengatakan, dirinya sangat mengenai Camat Kaubun M Amin. Beliau cukup paham wilayah pertanian di Kaubun. “Jadi banyak berkoordinasilah dengan pak kades dan pak camat juga masyarakat nantinya selama ber-KKN di sana," pinta Ismunandar.

Bupati meminta agar peserta KKN bisa cermat melihat masalah dan menyelesaikannya. Jika pun ada permasalahan, dia meminta agar tak langsung di bawa keluar. Namun di musyawarahkan terlebih dahulu melibatkan perangkat desa dan kecamatan. Karena ilmu yang didapat seputar sektor pertanian, maka Bupati mengingatkan para mahasiswa untuk memberikan pemikiran terbaiknya dan membantu kelompok tani di Kaubun.

"Di sana sedang mengembangkan budi daya tanaman Singkong, jadi silahkan memberikan bantuan atau pemikiran terkait ilmu pertanian yang inovatif kepada para petani. Sehingga pertanian di Kaubun bisa berkembang," tegasnya.

Menandai pelepasan peserta KKN, Bupati secara simbolis memakaikan almamater dan pengalungan kartu tanda kepesertaan kepada perwakilan mahasiswa, mahasiswi yang siap menjalankan tugas KKN-nya. Kasmidi yang turut memakaikan seragam alamater dan memgalungkan kartu tanda kepesertaan berpesan kepada mahasiswa dan mahasiswi, agar menjaga nama baik kampus dan almamaternya.

Ketua koordinator KKN Stiper Kutim Muhammad Saiful Azhar mengatakan salah satu tugas mahasiswa yaitu membantu verifikasi data penduduk terbaru. "Agar pendataan ini dapat sinkron diperbaharui (update. Usai melaksanakan KKN nantinya dapat memberikan manfaat bagi kemajuan dan pengembangan potensi di Kaubun,” katanya.



(AJ/AJ)
  1. Pendidikan
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA