“Alhamdulillah Kutim dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan Porprov VI mendatang, kita akan bertemu kembali tahun depan,” kata Kasmidi.
Merdeka.com, Kutai Timur - Kejuaraan balap sepeda sekaligus pra Porprov yang dipusatkan di Kutim yang berlangsung sejak Kamis (2/11) berlangsung sukses dan lancar. Meski ada insiden kecil, namun tak membuat semangat seluruh peserta untuk merampungi berbagai etape kegiatan.
Dari seluruh rangkaian kegiatan perlombaan kontingan Berau merebut gelar juara umum, setelah seluruh lomba dirampungkan pada Jumat (3/11) kemarin. Sedangkan peringkat kedua diraih Kutai Karta Negara (Kukar) dan ranking tiga kontingen Samarinda. Kegiatan itu ditutup Wakil Bupati (Wabup) Kasmidi Bulang di lapangan Helipad, depan kantor bupati, kawasan Bukit Pelangi.
Balapan yang awalnya dijadwalkan berlangsung selama tiga hari sejak 2-4 November 2017 berakhir lebih cepat. Karena atas kesepakatan panitia dan peserta, dua lomba yang sedianya dilaksanakan Jumat (3/11) dan Sabtu (4/11) dipadatkan satu hari pada Jumat pagi dan sore.
Jika kelas Montain Bike (MTB) digelar setelah pembukaan Kamis (2/11), maka untuk kelas individual time trial (ITT) dilaksanakan Jumat pagi, serta individual road race (IRR) siang hingga sore. Secara umum event yang diprakarsai oleh Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kaltim dan ISSI Kutim ini berlangsung lancar dan sukses. Bahkan juga sanggup menyedot animo dan antusiasme masyarakat untuk hadir menyaksikan dari pinggir jalan.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati (Wabup) Kasmidi Bulang mengucapkan selamat kepada tim yang memperoleh kemenangan dalam Pra Porprov balap sepeda ini. Kegiatan ini untuk memenuhi syarat mengikuti Porprov tahun depan yang dipusatkan di Kutai Timur.
“Alhamdulillah Kutim dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan Porprov VI tahun 2018 mendatang. Setelah lomba ini, kita akan bertemu kembali di Kutai Timur tahun depan,” kata Wabup.
Sedangkan Insan Bowo Asmoro mengucap syukur, seluruh rangkaian pra porprov berlangsung lancar dan sukses. Meski terjadi beberapa kecelakaan kecil tidak disengaja yang melibatkan atlet namun semua tetap berjalan baik hingga selesai.
Bowo, sapaan akrab Ketua ISSI Kutim berharap pelaksanaan Poprov 2018 mendatang juga sukses dilaksanakan. Saat ini pihak ISSI Kutim langsung berencana melakukan evaluasi Pra Porprov. Sehingga pelaksanaan Porprov tahun depan benar-benar sukses tuan rumah dan sukses prestasi.
Ketua Panitia Pra Porprov Balap Sepeda, Muhammad Faisal menambahkan dari 10 Kabupaten dan Kota se-Kaltim, ada tiga daerah yang menyatakan diri tak ikut serta. Yakni Kabupaten Mahakam Hulu (Mahulu), Paser dan Penajam Paser Utara (PPU). Sementara Samarinda, Balikpapan, Bontang, Kutai Kartanegera (Kukar), Berau, Kutai Barat (Kubar) serta Kabupaten Kutim selaku tuan rumah mengirimkan atlet dan bertanding.
“Total ada 38 atlet yang bertanding untuk tiga kelas berbeda. Didampingi belasan official, pelatih dan lain-lain,” sebut Faisal yang juga Anggota DPRD Kutim.