1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

PKK Kutim gandeng BNK akan ikut memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba

“Baik di kalangan remaja, pemuda maupun di rumah tangga. Kita akan sosialisasi ke berbagai lapisan bersama BNK dan PKK,” kata Yurlenah.

Ketua Harian BNN Kutim SArwono Hidayat ketika menerima rombongan pengurus Tim Penggerak PKK Kutim untuk menjalin kerjasama memerangi peredaran narkoba di Kutim. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Jum'at, 17 November 2017 11:19

Merdeka.com, Kutai Timur - Setelah melakukan penandatanganan kerjasama atau Memori of Understanding antara TP PKK Kutim dengan Pemkab dan sejumlah SKPD maupun perusahaan, pengurusan TP PKK Kutim terus memperlebar kerjasama tersebut. Termasuk menggandeng Badan Narkotika Kabupaten BNK) Kutim juga dilakukan, guna mencegah penyebaran obat berbahaya di daerah ini.

“Kita sengaja menggandeng BNK Kutim, untuk saling mendukung dalam memerangi peredaran obat terlarang dan narkoba di daerah ini. Baik di kalangan remaja, pemuda maupun di rumah tangga. Ke depan akan dilakukan sosialisasi ke berbagai lapisan bersama BNK dan PKK,” kata pengurus Pokja I PKK Kutim Yurlenah.

Kegiatan sosialisasi masalah penyalahgunaan dan peredaran narkoba ini menurut Yurlenah, akan terus dilakukan di masa mendatang. Pihaknya bersama BNK sudah sepakat untuk ikut membantu BNK dan aparat penegak hukum maupun pemerintah, terlibat dalam melakukan sosialisasi agar masyarakat tak terjerat dalam masalah narkoba maupun ibat terlarang lainnya.

Melalu kerjasama seperti ini, diharapkan pengurus dan anggota PKK, mulai di tingkat kabupaten sampai ke desa, iktu berperan aktif dalam memerangi peredaran narkoba di bumi Kutai Timur. PKK sangat strategis dalam melakukan sosialisasi, karena langsung berada di garis terdepan sampai ke desa-desa.

Ketua harian BNK Kutim Sarwono Hidayat menyambut baik kedatangan pengurus Tim Penggerak PKK Kutim untuk menjalin kerjasama memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba dan obat terlarang ini. Dijelaskan, dengan keikutsertaan pengurus PKK Kutim dalam memerangi peredaran narkoba, diharapkan pelaku atau pengedar pergerakannya semakin sempit.

“Kita harapkan generasi muda dan penerus juga ikut terlibat langsung dalam memerangi peredaran narkoba ini. Jika semua elemen ikut memerangi, saya optimis peredaran narkoba di Kutim bisa ditekan sekecil mungkin dibanding sekarang ini,” kata mantan Kepala Satpol PP Kutim ini.

Pihaknya bersama pengurus PKK akan melakukan sosialisasi bahaya narkoab di kalangan pelajar maupun lapisan masyarakat lainnya. Dengan sosialisasi seperti itu secara masif, diharapkan masyarakat bisa memahaminya dan kemudian menghindar jika ada oknum yang menawarkan obat-obat berbahaya seperti itu.

(AJ/AJ)
  1. ORMAS
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA