1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Meski kalah bermain sepak bola, yang penting jalin silaturahim

“Hubungan ini akan tetap berjalan dengan baik, semoga kebersamaan terus terjalin hingga masa yang akan datang,” kata Basri.

Tim sepakbola Bapor Korpri saat berlaga di tengah lapangan bersama tim bola Pemkot Bontang dan Kutim kalah 1-3 dari tuan rumah. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Rabu, 16 Agustus 2017 15:25

Merdeka.com, Kutai Timur - Acara silaturahim Badan Pembina Olahraga Korps Pegawai Republik Indonesia (Bapor Korpri) Kutai Timur (Kutim) dan Bontang, berlangsung seru dan penuh dengan kekeluargaan. Salah satunya terlihat ketika digelar pertandingan sepakbola kedua tim di stadion Bontang Lestari, Sabtu (12/8) lalu.

Tim Pemkab Kutim diperkuat satu pemain dari Kodim 0909 Sangatta yakni Kasdim Mayor Inf Syawaluddin, Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik Abdul Kadir, Kepala Badan Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) Syafruddin, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Syahrir, Kadis Koperasi dan UKM Muhammad Husaini. Selanjutnya Kepala Bagian Humas dan Protokol Herri Suprianto, Camat Telen Edi Sopiansyah serta satu pemain veteran lainnya Abdullah Djagat selaku penjaga gawang dan sejumlah pegawai lainnya.  

Bermain 2x40 menit, Tim Pemkab Kutim mampu mengimbangi permainan Pemkot Bontang. Pemain Kota Bontang nampak banyak membuang peluang yang tidak bisa dimaksimalkan para strikernya. Namun di penghujung babak pertama Kepala Bagian Humas dan Protokol Herri Suprianto berhasil memecah kebuntuan dengan memanfaatkan umpan Kasdim Syawaluddin. Operan awalnya disambut Sekretaris Korpri Awang Ari Jusnanta dan diteruskan kepada Kabag Humaspro Herri Suprianto dengan mengecoh penjaga gawang Artahnan Saidi yang menjabat Pelaksana tugas (Plt) Sekertaris Kota Bontang. Hingga berbuah gol untuk tim Kutim.

Dibabak kedua Pemkot Bontang berhasil menyamakan kedudukan lewat tendangan keras Supiansyah yang memaksa Abdullah Djagat memungut bola dari gawangnya, skor imbang 1-1. Setelah kedua tim melakukan pergantian pemain termasuk pergantian penjaga gawang, aksi individu Supiansyah kembali membuat penonton berdecak kagum. Berhasil memperdaya penjaga gawang Kutim Didi Herdiansyah dan skor pun berubah 2-1 untuk Pemkot Bontang.

Dipenghujung babak kedua, Pemkot Bontang mendapat penalti setelah pemainnya dilanggar dari belakang oleh bek Kutim. Basri Rase Wakil Wali Kota Bontang yang menjadi algojo tidak menyia-nyiakan kesempatan manis tersebut dengan menjebloskan bola ke gawang Kutim. Hingga babak kedua berakhir skor untuk Pemkab Kutim 1 dan Pemkot Bontang 3.

Basri Rase Wakil Wali Kota Bontang mengucapkan terima kasih atas kunjungan Pemkab Kutim. Pertemuan ini merupakan penghargaan guna mempererat silaturrahmi, karena Kutim dan Bontang tidak bisa dipisahkan termasuk dari segi sejarah.

“Hubungan ini akan tetap berjalan dengan baik, semoga kebersamaan terus terjalin hingga masa yang akan datang,” harap Basri Rase.

Sekedar diketahui sebiji gol Kutim yang dicetak Kepala Bagian Humas dan Protokol Herri Suprianto diapresiasi oleh Sekretaris Korpri Kutim berupa uang pembinaan dari Sekertaris Korpri Kutim.

(AJ/AJ)
  1. Olahraga
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA