1. KUTAI TIMUR
  2. SENI BUDAYA

Unik, Pangdam Mulawarman Mayjen Jhoni disambut upacara adat Kutai

“Kemudian sebagai penghormatan, Mayjen TNI Jhony harus berpijak di atas batok kelapa yang di atasnya diberi telur”.

Pangdam VI Mulawarman Mayjen Jhoni mendapat sambutan adat tepong tawar Kutai di Bandara Tanjung Bara, Sangatta. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Rabu, 21 September 2016 09:47

Merdeka.com, Kutai Timur - Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Jhoni Lumban Tobing dan rombongan yang melakukan kunjungan kerja ke Kutai Timur, mendapat sambutan hangat berbagai pihak. Jenderal bintang dua ini mendapat sambutan upacara adat tepong tawar di bandara Tanjung Bara.

Rombongan Pangdam tiba Tanjung Bara dengan menggunakan Helli Bell yang diterbangkan oleh Lettu Pnb Gusti dan Co Pilot Letda Pnb Gelara  mendarat tepat pukul 08.30 wita dengan selamat.

Kedatangan Pangdam VI Mulawarman kali ini merupakan kunjungan kerja ke Kodim 0909 Sangatta-Kutim sekaligus mencanangkan program penanaman serentak padi sawah di desa Sepaso, kecamatan Bengalon. Setibanya di Bandara Tanjung Bara, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Jhony Lumban disambut dengan acara tepong tawar adat Kutai, dengan harapan segala urusan yang dilaksanakan berjalan lancar.

Bukan hanya itu. Lintasan yang ditapaki kaki sang jenderal bintang dua ini dibentangi kain kuning. Kemudian sebagai penghormatan, Mayjen TNI Jhony harus berpijak di atas batok kelapa yang diatasnya diberi telur.

Ketika melewati prosesi adat tersebut Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Jhony kembali disuguhi tarian daerah selamat datang khas adat Dayak Kaltim.

Prosesi penyambutan Pangdam ini cukup ramai. Ada bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kaltim Ibrahim, Dandim 0909 Sangatta Letkol Inf Setyo Wibowo, Danlanal  Letkol Laut (P) Donny Suharto, Kapolres Kutim AKBP Rino Eko, Wakil Ketua DPRD Kutim Yulianus Palangiran beserta unsur Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Kutim. Kemudian Manajemen PT KPC juga turut menyambut orang nomor satu di Kodam VI Mulawarman.

Upacara adat tepong tawar adat Kutai ini, merupakan salah satu penghormatan kepada tamu yang datang. Salah satu tujuannya untuk memberikan penghormatan dan keselamatan selama bertugas di daerah ini. “Kita hanya ingin melestarikan budaya dan adat, sehingga setiap tamu penting atau pejabat tinggi, kita hormati dengan upacara tepong tawar adat Kutai seperti ini,” kata Dobby Rizani, salah seorang tokoh Kutai di Sangatta.

(AJ/AJ)
  1. Adat Kutim
  2. Seni dan Budaya
  3. Zona Turis
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA