1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Potensi sektor laut di Kutim menjanjikan, investor mulai melirik

“Sekarang sudah ada investor yang melirik ke sektor laut, seperti budidaya ubur-ubur dan rumput laut,” kata Ismunandar.

Potensi sektor kelautan di Kutim cukup menjanjikan, tak heran jika banyak investor melirik ke Kutim untuk menanamkan modalnya guna mengembangkan usaha tersebut ke depan. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Kamis, 03 November 2016 07:53

Merdeka.com, Kutai Timur - Kutai Timur yang memiliki kekayaan sumber daya alam (SDA) melimpah, menjadi incaran investor. Jika selama ini banyak yang melakukan investasi di darat, seperti batubara dan kelapa sawit, ke depan ada kemungkinan di sektor kelautan bakal ada investor yang melirik, lantaran potensinya cukup besar.

Salah satu contohnya di kawasan pesisir, banyak potensi perikanan dan kelautan yang ada belum digarap maksimal. Jika ditangani dengan baik, tidak menutup kemungkinan bisa mendatangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang cukup besar.

“Sekarang sudah ada investor yang melirik ke sektor laut. Seperti budidaya ubur-ubur dan rumput laut, memiliki daya saing tinggi dan mempunyai nilai ekonomi menjanjikan,” kata Bupati Kutim Ismunandar.

Dia berharap, kecamatan Sangkulirang dan sekitarnya, tak lagi berharap dengan potensi sumber daya alam di darat, seperti batubara. Sebab, SDA fosil itu memiliki keterbatasan dan suatu saat akan habis. Sedangkan sektor laut, sajak dulu hingga sekarang tidak ada habisnya.

Dijelaskan Ismu, potensi perikanan di kawasan Sangkulirang dan sekitarnya cukup besar. Jika diolah dan ditangani dengan baik, sangat menjanjikan bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitarnya. Hasil tangkap ikan masyarakat nelayan bisa dilakukan di Teluk Sangkulirang yang cukup strategis.

Menurut mantan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kutim ini, saat ini Sangkulirang sudah memiliki kemajuan. Sebab, listrik sudah menyala 24 jam, meski hanya dua desa, yakni Benua Baru Ulu dan Benua Baru Ilir. Selain itu, juga mempunyai rumah sakit Pratama yang mampu melayani masyarakat Sangkulirang dan sekitarnya.

Potensi kelautan dan perikanan di Sangkulirang sejak dulu hingga sekarang tidak diragukan lagi. Sepanjang garis pantai di pasir putih, memiliki potensi terpendam yang cukup menggiurkan, baik masalah perikanan maupun kepariwisataannya.

Camat Sangkulirang Tajuddin mengatakan, di wilayahnya saat ini sudah cukup berkembang baik masalah pembangunannya. Baik mengenai infrastruktur, bidang kesehatan, energy maupun pendidikan. Sebagian masih dalam tahap pengerjaan dan sebagian sudah selesai.

Tajuddin atas nama masyarakat Sangkulirang menyamapaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kutai Timur yang memiliki perhatian untuk memajukan kecamatan Sangkulirang. Antara lain beberapa bangunan fisik, baik sekolah, infrastruktur jalan dan sebagainya, sehingga masyarakat termotivasi untuk memajukan perekonomiannya ke depan.

Pembangunan fisik bukan saja dilakukan pemerintah, tapi juga perusahaan swasta. Antara lain pembangunan tangki timbum Cruide Palm Oil (CPO) dan pelabuhan di desa Peridan serta pembangunan stok file di desa Sempayau.

“Kita berharap, adanya investor ikut membangun wilayah ini, memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat,” kata Tajuddin.

Dengan adanya listrik beroperasi selama 24 jam sekarang ini, diharapkan mampu memberikan harapan dan perbaikan sektor ekonomi bagi masyarakat Sangkulirang. Dan, tidak menutup kemungkinan investor juga akan semakin melirik kecamatan tertua di Kutim ini.

(AJ/AJ)
  1. INVESTASI DAN KEUANGAN
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA