1. KUTAI TIMUR
  2. KOMUNITAS

Setelah dilantik, bekerjalah 'waja sampai ka puting'

"Kita ingin mewadahi saudara-saudar kita yang ada di Rantau Pulung dengan PAC KBBKT Rantau Pulung," kata H Ijing.

Bupati Ismunandar dan Wabup Kasmidi Bulang berfoto bersama dengan pengurus KBBKT Kutim dan Rantau Pulung. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Minggu, 18 September 2016 13:38

Merdeka.com, Kutai Timur - Pelantikan Pengurus Anak Cabang  (PAC) Kerukunan Bubuhan Banjar Kalimantan Timur (KBBKT) Kecamatan Rantau Pulung (Ranpul) periode tahun 2016-2021 terlihat istimewa. Pasalnya, selain bupati Ismunandar dan istri Encek UR Firgasih yang juga wakil ketua DPRD Kutim, juga dihadiri Wabup Kasmidi Bulang dan istri Ny Tirah Satriani. Selain itu, ada juga sejumlah kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ikut menyaksikannya, selain masyarakat setempat.

Kepengurusan PAC KBBKT Rantau Pulung ini, dilantik Ketua KBBKT Kutim Syahlianoor TH atau lebih dikenal dengan sebutan H Ijing. Pengukuhan pengurus KBBKT Rantau Pulung itu juga dikuatkan dengan Surat Keputusan Badan Pengurus Cabang  KBBKT Nomor : XXX/SK-PC/BPC-KBBKT/VIII/2016.

Ketua KBBKT Kutim H Ijing mengatakan bubuhan Banjar merupakan bagian dari masyarakat asli Pulau Kalimantan. Dia meminta kepada seluruh pengurus KBBKT yang baru dilantik dan warga lainnya, ikut aktif dalam membantu pemerintah dalam menyukseskan pembangunan, terutama di daerah ini.

"Kita ingin mewadahi saudara-saudara kita yang ada di Rantau Pulung dengan PAC KBBKT Rantau Pulung. Diharapkan wadah ini sebagai sarana untuk saling membantu satu sama lainnya, khususnya di Rantau Pulung. Jalin persaudaraan antar etnis dan semua golongan," kata H Ijing.

Berdasarkan SK Badan Pengurus Cabang (BPC) KBBKT Kabupaten kepengurusan PAC KBBKT Ranpul periode 2016-2021 diketuai Supiadi didampingi Wakil Ketua Khairanor, Sekretaris Subki serta Bendahara Samani.

Pada kesempatan itu, Bupati Kutim Ismunandar atas nama pemerintah mengucapkan selamat kepada bubuhan Banjar Kecamatan Ranpul yang baru dilantik. Orang nomor satu di Kutim ini meminta kepada pengurus dan warga lainnya saling bahu membahu membangun daerahnya sendiri.

“Bagi KBBKT yang terpenting kalau begawi (bekerja), tuntung pandang (sehidup semati) dan jangan setengah-setengah. Itu baru namanya ‘waja sampai ka puting’ (berusaha sampai akhir). Kita berada di masyarakat, maka dari itu mari kita terus jalin kebersamaan dengan etnis-etnis yang lain. Karena kita ingin membangun Kecamatan Rantau Pulung menjadi Kecamatan yang sejahtera,” kata Ismu, sapaan akrab Ismunandar.

Dikatakan, sekarang saatnya melangkah bersama menjemput masa depan. Sebab masa bersaing dalam pemilukada telah berakhir. Kini masanya masyarakat untuk bersatu bertindak dan bekerja. Bersatu dalam berkreasi memusatkan tekad, semangat, pikiran dan perhatian untuk mengatasi berbagai tantangan serta persoalan yang akan dihadapi bersama. Sebagaimana telah diketahui jabatan adalah amanah dan kepercayaan. Untuk itu pihak yang diberi amanah, wajib menjunjung tinggi kepercayaan yang telah diberikan. Khususnya bagi pengurus baru BPC KBBKT Ranpul.

“Kepada pengurus yang baru dilantik, selain mengemban jabatan, hendaknya mampu melaksanakan tugas dan pengabdian dengan sebaik-baiknya," tambahnya.

(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA