1. KUTAI TIMUR
  2. KOMUNITAS

PWI Kutim diharapkan jadi wadah pembinaan untuk wartawan di daerah

“Saat ini wartawan yang menjadi anggota PWI di Kaltim sebanyak 350 orang terdiri 150 anggota muda dan 200 anggota biasa,” kata Endro.

Ketua PWI Kaltim Endro S Effendy melantik pengurus PWI Perwakilan Kutim di ruang Meranti kantor bupati, Kamis (5/10) lalu . ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Minggu, 08 Oktober 2017 08:59

Merdeka.com, Kutai Timur - Keberadaan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Kutai Timur (Kutim) diharapkan mampu menjadi sebuah wadah dalam pembinaan wartawan setempat.  Karena wartawan memiliki tanggung jawab untuk menangkal berita-berita hoax atau bohong. Disamping itu, tidak ikut serta melakukan penyebaran berita-berita hoax.

Pernyataan itu disampaikan Ketua PWI Kaltim Endro S Effendi ketika melantik pengurus PWI Perwakilan Kutim, Kamis (5/10) lalu. Diharapkan keberadaan PWI di Kutim juga membantu pemerintah dalam memberikan kritik dan saran yang membangun, sehingga organisasi wartawan di daerah ini turut andil daman proses pembangunan ke depannya.

Acara pelantikan pengurus PWI Perwakilan Kutim itu, juga dihadiri Bupati Kutim Ismunandar dan Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang,  Wakil Ketua DPRD Kutim Hj Encek UR Firgasih, Wakil Ketua PKK Hj Tira Satriani serta Perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan kepala SKPD di Lingkungan Pemkab Kutim.

Pengurus PWI Perwakilan Kutim periode 2017-2020 itu sesuai keputusan PWI Pusat nomor 365-PGS/PP-PWI/2017 tentang pembentukan dan susunan pengurus PWI Kabupaten Kutim masa bakti 2017-2020.

Dijelaskan Endro, PWI Kutim sebenarnya sudah lama ada keinginan membentuk organisasi cabang di sini, namun waktu itu persyaratannya belum cukup. Sebab, untuk membentuk pengurus PWI perwakilan, minimal harus ada lima anggota PWI, baik muda atau biasa. Selain itu, untuk menjadi pengurus juga harus sudah lulus uji kompetensi.

“Saat ini wartawan yang menjadi anggota PWI di Kaltim sebanyak 350 orang terdiri 150 anggota muda dan 200 anggota biasa. Sedangkan  yang sudah lulus uji kompetensi sebanyak 139 orang, yaitu 25 orang sertifikasi utama, 62 orang sertifikasi madya, dan 52 orang sertifikasi muda,” kata Endro.

Untuk meningkatkan kualitas dan SDM wartawan di Kaltim, PWI Kaltim telah melaksanakan beberapa UKW (Uji Kompetensi Wartawan). Antara lain di Samarinda sebanyak 6 kali, Balikpapan 2 kali, Tenggarong 2 kali, Bontang 1 kali dan Berau 1 kali.

Untuk kepengurusan PWI Perwakilan, saat ini ada di Balikpapan, Bontang, Berau, Paser, Kutai Kartanegara (Kukar), dan Kutim. Sedangkan yang belum terbentuk PWI di Kutai Barat (Kubar), Mahakam ulu, dan Penajam Paser Utara (PPU). Khusus untuk kota  Samarinda tidak dibentuk PWI perwakilan, karena langsung menginduk ke PWI Provinsi Kaltim.

Sementara itu, Bupati Kutai Timur, Ismunandar menuturkan, PWI juga memiliki peran penting untuk memberikan masukan dan saran kepada Pemerintah Kabupaten Kutim, terutama dalam upaya membangun dan memajukan Kabupaten Kutai Timur.

Acara pelantikan PWI Kutim itu, juga dirangkai dengan deklarasi anti berita hoax dengan menandatangani papan yang dilakukan Bupati Ismunandar, Wabup Kasmidi Bulang dan sejumlah pejabat serta masyarakat yang hadir.

(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA