1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Peringati Harling se-dunia, Dinas LH gelar berbagai kegiatan

“Kita juga akan menggelar lomba poster, kebersihan antar kantor, melakukan penanaman bibit pohon, donor darah,” kata Rafiddin.

Suasana lomba menggambar yang melibatkan kalangan pelajar dalam rangka memperingati Hari lingkungan Hidup se-dunia yang dilaksanakan Dinas LH Kutim. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Sabtu, 27 Mei 2017 16:36

Merdeka.com, Kutai Timur - Menjelang peringatan Hari Lingkungan Hidup (Harling) sedunia, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutim menggelar berbagai kegiatan dan kampanye berkaitan dengan lingkungan. Salah satunya adalah lomba menggambar yang bertemakan mengenai lingkungan hidup dan diikuti kalangan pelajar.

“Kita juga akan menggelar lomba poster, kebersihan antar kantor, melakukan penanaman bibit pohon, donor darah, membuat sejumlah spanduk dan baleho yang isinya tentang pengelolaan lingkungan dengan baik dan ramah,” kata Kadis LH Kutim Rafiddin Rizal. Menurutnya, tema peringatan Harling tahun ini yakni “Connecting People to Nature“ (Berhubungan dengan Alam). Diharapkan dapat menemukan cara merasakan, menghargai hubungan antara manusia dengan alam di sekitar.

“Mengapa demikian karna dengan berinteraksi mengenali, menikmati keindahan alam dan kekayaan alam akan menyadarkan bahwa manusia sangat bergantung dengan kelestarian alam dan lingkungan hidup,” jelasnya.

Lebih lanjut Rafiddin Rizal mengatakan, Harling merupakan sebuah kampanye mengenai pelestarian dan kepedulian terhadap lingkungan. Dinas LH Kutim memiliki target untuk bisa mendapatkan penghargaan Adipura.

Pihaknya berharap dari target program Adipura tahun ini bisa menjadi ajang prestasi dan program-program di Dinas LH yang telah dilaksanakan oleh seluruh stakeholder baik pemerintah, pengusaha dan masyarakat.

Pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup akan dilaksanakan apel gabungan seluruh Instansi dan stakeholder. Selain itu juga dilakukan  pembagian hadiah serta penghargaan dari seluruh rangkaian lomba yang telah dilaksanakan.

Harling se-dunia yang diperingati setiap tanggal 5 Juni setiap tahunnya bertujuan agar semua orang selalu ingat akan pelestarian lingkungan. Sebab, untuk melestarikan lingkungan hidup tidak hanya pertanggungjawaban perorangan saja, tetapi tanggungjawab dari semua pihak yang hidup di bumi ini.

Sedangkan peringatan Hari Bumi di Indonesia tidak begitu banyak diketahui oleh masyarakat bila dibandingkan dengan Hari Lingkungan Hidup se-dunia 5 Juni. Secara prinsip tidak ada perbedaan antara Hari Bumi dan Hari Lingkungan, hanya saja sejarahnya yang berbeda.

Hari Bumi diprakarsai oleh masyarakat dan diperingati terutama oleh LSM maupun organisasi yang berorientasi kepada pelestarian lingkungan hidup. Sedangkan Hari Lingkungan didasarkan dari Konferensi PBB mengenai Lingkungan Hidup yang diselenggarakan pada tanggal 5 Juni 1972 di Stockholm, Swedia sehingga tanggal konferensi tersebut ditetapkan sebagai Hari Lingkungan Hidup se-dunia.

Tema peringatan Harling tiap tahunnya disesuaikan dengan peringatan hari lingkungan sedunia. Sedangkan tema yang diterbitkan oleh United Nations Environment Programme pada tahun 2017 ialah “Connecting People to Nature“ (Berhubungan Dengan Alam). Tema ini mengangkat tentang jutaan penduduk bumi yang akan menjawab panggilan untuk berhubungan dengan alam.


(AJ/AJ)
  1. Lingkungan Hidup
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA