1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Kado istimewa HUT Kutim, warga Sangkulirang dapat listrik 24 jam

"Jika di Provinsi Papua seluruh kecamatan teraliri listrik, diharapkan di Kutim Insya Allah seluruh desa akan terlayani listrik," kata Ismu.

Peresmian Listrik Sangkulirang. ©2016 Merdeka.com Reporter : Mohammad Taufik | Selasa, 01 November 2016 16:46

Merdeka.com, Kutai Timur - Setelah mengalami penantian panjang, akhirnya warga di Kecamatan Sangkulirang, Kutai Timur (Kutim), bisa merasakan listrik selama 24 jam. Sebelumnya, di daerah ini warga hanya menikmati listrik selama 14 jam saja.

Manager PT PLN Wilayah Kaltim dan Kaltara Area Bontang Puguh Prijandoko, menjelaskan pengoperasian listrik di Sangkulirang merupakan hadiah dari PT PLN yang berulang tahun pada 27 Oktober 2017 dan bertepatan dengan Hari Listrik Nasional ke-71.

"Dengan semangat menerangi negeri guna menyuplai listrik ke masyarakat, PT PLN berkomitmen menyalakan listrik di Kecamatan Sangkulirang selama 24 jam, yang sebelumnya hanya menyala 14 jam. Dengan harapan pertumbuhan ekonomi masyarakat bisa lebih baik," kata Puguh di depan Bupati Kutim Ismunandar, dan sejumlah pejabat daerah, tokoh masyarakat serta DPRD setempat.

Puguh menjelaskan, dengan total pelanggan yang mencapai 1.367 kepala keluarga (KK) di dua desa, di ibu kota kecamatan, PLN harus menyediakan listrik 900 Kilowatt (kwh) dengan beban puncak 850 kwh. Sehingga daya masih tersisa 50 kwh dari kapasitas yang ada.

"Jika sudah pagi arus listrik dimatikan, saat diperlukan bisa dihidupkan kembali. Tetap berhemat gunakan energi secara bijak karena keputusan ada pada ibu, bapak dan saudara sekalian," kata Puguh Prijandoko mengingatkan.

Di kesempatan sama, Bupati Kutim Ismunandar sedikit menceritakan sejarah masyarakat Sangkulirang yang dulu hanya menggunakan lampu tembok atau strongkeng (petromax) yang memiliki ketahanan menyala 4 jam sebagai penerangan. Mengikuti perkembangan zaman, listrik mulai masuk karena dikenalkan oleh pelaut dengan kapal-kapal Jepang.

"Mereka membawa genset, sejak itulah ada penerangan. Selanjutnya PLN mengoperasikan listriknya selama 6 jam, 12, 14 dan sekarang menjadi 24 jam. (Layanan listrik) Ini menjadi sejarah panjang bagi warga Sangkulirang," kata Ismu yang merupakan putra asli Sangkulirang.

Untuk kemajuan di bidang kelistrikan tersebut Ismu mewakili masyarakatnya menyampaikan terima kasih kepada PT PLN yang memberikan kado istimewa pada HUT Kutim ke 17 ini. Dengan beroperasinya listrik 24 jam, lanjut Ismu, tentunya akan memberi dampak positif bagi perkembangan ekonomi masyarakat.

Dia meminta agar seluruh masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas serta layanan tersebut dengan baik serta terus menjaga asset yang ada.

"Kutim mendukung program Presiden Indonesia Joko Widodo. Jika di Provinsi Papua seluruh kecamatan teraliri listrik, diharapkan di Kutim Insya Allah seluruh desa akan terlayani listrik," kata Ismu yang mengaku terus berupaya merealisasikannya hingga akhir priode kepemimpinannya sesuai dengan amanah masyarakat.

(MT/MT)
  1. Info Kutai Timur
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA