"Alangkah indahnya kebersamaan umat muslim mendekati pergantian tahun introspeksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT,” kata Ismunandar.
Merdeka.com, Kutai Timur - Ketika cuit bersama dan libur natal serta menjelang akhir tahun, bupati H Ismunandar dan istri Hj Encek UR Firgasih, banyak menghabiskan waktunya bersama masyarakat. Salah satunya menghadiri tabliq akbar di Sangatta dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di kecamatan Karangan.
Kegiatan syiar Islam ini patut didukung oleh semua pihak, agar masyarakat juga lebih memahami dalam keagamaan dengan baik dan benar. Orang nomor satu di Kutim ini sangat mendukung kegiatan tabliq akbar yang digelar PT Arafah Tamsyah Mulia tersebut.
Kegiatan yang dihadiri ribuan jamaah ini, juga menyediakan doorprize umroh gratis yang disediakan panitia. “Kami sangat mendukung, terlebih ada hadiah umroh gratis. Kita harapkan tabliq akbar seperti ini terus digalakkan dengan tujuan syiar Islam kepada masyarakat,” kata Ismunandar.
Pada kesempatan itu, bupati Ismunandar dan istri juga didaulat untuk menyerahkan hadiah doorprize kepada pemenang yang beruntung.
Usai menghadiri kegiatan tabliq akbar orang nomor satu di Kutim dan Wakil Ketua DPRD Kutim itu juga menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di kecamatan Karangan. Kegiatan yang dipusatkan di masjid Ar-Raudah ini, berlangsung meriah dan dihadiri ribuan masyarakat setempat.
"Alangkah indahnya kebersamaan umat muslim mendekati pergantian tahun lebih banyak introspeksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui berbagai agenda nuansa Islami, ketimbang berpesta maupun hiporia yang berlebihan," terang Ismunandar.
Dikatakan, sebaiknya mendekati pergantian tahun banyak meningkatkan ibadah, memanjatkan doa agar Kabupaten Kutim, beserta masyarakatnya senantiasa dalam lindungan Allah SWT. Kemudian Kutim mampu keluar dari masa-masa sulit. Semoga tahun 2018 nanti Kutim dapat lebih baik lagi.
Sedangkan istri bupati Hj Encek UR Firgasih yang baru saja melakukan road show ke sejumlah kecamatan melakukan kunjungan kerja PKK, yakni Supervisi, Monitoring, Evaluasi dan Pendampingan, namun tetap mendampingi suami tercinta bertemu dengan masyarakat, untuk melakukan silaturahim.
"Jika diberikan kesehatan oleh Allah SWT, saya akan terus menyempatkan diri bersilaturahim kepada masyarakat pelosok dalam setiap agenda," tutur Firgasih.
Bunda Firgasih mengatakan, pada pergantian tahun baru, diharapkan masyarakat Kutim banyak melakukan amal kebaikan, ibadah serta instrospeksi diri. Kemudian mengisi kehidupan berbangsa dan negara agar kabupaten dan tanah air pada umumnya diberikan keberkahan dan keridhoan dari Allah SWT.