“Hasil padi lokal harus diprioritaskan sehingga tidak perlu lagi mendatangkan dari luar daerah,” terang Ismunandar.
Merdeka.com, Kutai Timur - Menindaklanjuti tanam padi serentak beberapa waktu lalu, Pemkab Kutim dan Kodim 0909/Sangatta terus bersinergy mensukseskan program ketahanan pangan di daerah ini. Hal itu dibuktikan pada Jumat (21/10) lalu, Bupati Ismunandar dan Dandim 0909 Sangatta Letkol Inf Setyo Wibowo melakukan panen serta menanam padi bersama.
Kegiatan ini juga melibatkan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di kecamatan Teluk Pandan. Kedua petinggi di Pemkab dan Kodim ini, bersama jajarannya serta masyarakat petani di kecamatan Teluk Pandan berbaur bersama memanen, kemudian menanam padi bersama.
Bupati Kutim Ismunandar mengingatkan kepada masyarakat, agar lahan pertanian yang subur dan bisa ditanami padi, tidak dialihfungsikan menjadi kebun. Sehingga masyarakat setempat bisa menanam padi dengan hasil maksimal dan mampu memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri.
“Hasil padi (gabah) lokal harus lebih diprioritaskan sehingga tidak perlu lagi mendatangkan padi dari luar daerah khususnya Kutim,” terang Ismunandar di sela-sela penanaman dan panen padi bersama.
Selanjutnya dia mengajak para stake holder, baik dari kalangan perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batu bara atau perkebunan sawit untuk bersama-sama dapat menerima distribusi beras dari para gapoktan di Kutim. Agar petani lokal terus berkembang dan maju. Pada kesempatan itu, Ismu juga menyatakan tertarik dengan hasil ilmiah menyangkut pengolahan bibit padi, yang menurut informasi dari Badan Pengkajian Pertanian, dapat dipanen hingga tiga kali.
“Wah kalau bisa tiga kali panen coba bayangkan berapa ton padi yang dihasilkan,” tutur Bupati.
Tentunya dengan temuan tersebut Bupati berharap dapat dikembangkan lebih jauh oleh SKPD terkait. Sehingga krisis pangan, terutama terhadap pasokan padi lokal dapat teratasi. Selain itu Ismu menegaskan kepada masing-masing gapoktan agar tidak mengalihkan fungsi lahan petak sawah ke perkebunan. Sehingga sektor pertanian dapat berkembang baik dimasa datang.
Di Teluk Pandan, Bupati juga menyerahkan bibit unggul padi sekaligus melakukan dialog dengan warga setempat.