Siswi SMP 1 Sangatta Utara ‘bersinar’ di ajang top model Indonesia

Merdeka.com, Kutai Timur - Meski usianya masih remaja, namun bagi Rinanda Maharani sudah memiliki prestasi di bidang model yang cukup bagus. Bahkan siswi kelas 3 SMP Negeri 1 Sangatta Utara ini, baru saja menorehkan prestasinya di tingkat nasional.

Tak heran, jika nama Kutai Timur kembali mencuat di kancah nasional, khususnya di dunia modeling di Jakarta. Sebab, Rinanda, begitu wanita ini akrab disapa, mencatatkan diri sebagai runner up 4 pada ajang Top Model Indonesia tingkat nasional di Hotel Alila Jakarta, 8 Januari 2017 lalu.

Kendati tidak menjadi nomor satu, remaja berwajah manis ini mampu ‘bersinar’ dan berhasil berdiri bersama tiga pemenang utama di barisan depan, mengungguli puluhan perwakilan top model dari seluruh Indonesia. Tak hanya itu, yang menambah kebanggaan adalah Rinanda juga berhasil menyabet predikat juara favorit pada event yang diprakarsai oleh MD Entertainment dan Lamatapo Management. Khusus di event terakhir ini, Rinanda mengikutinya sejak 6-8 Januari 2017. Harus merasakan masa karantina hingga malam grand final.

“Mengikuti Top Model Indonesia Tingkat Nasional tentunya menjadi kebanggaan. Apalagi seleksinya dilakukan cukup ketat mulai dari tingkat provinsi. Alhamdulillah wawasan dan pengalaman saya di dunia modelling jadi bertambah,” kata Rinanda semangat.

Selama mengikuti event, putri dari pasangan Ade Ahmad Yulkafilah dan Dian Anggraeni ini mengaku sering bertukar pengalaman dengan peserta dari daerah lain. Setelah sukses menjadi runner 4 dan peserta terfavorit, Rinanda mengatakan ingin tetap fokus melanjutkan pendidikan. Terlebih saat ini dirinya masih mengenyam pendidikan kelas 3 di SMP Negeri Sangatta Utara, yang memang sedang dalam persiapan untuk mengikuti ujian nasional (UN). Sulung dari 4 bersaudara yang lahir di Samarinda, 21 April 2002 ini juga pernah sukses mengantongi beberapa prestasi lain. Seperti runner up 1, Batik Glamour Nusantara se-Kaltim garapan Dinas Pariwisata Kota Samarinda di Big Mall Samarinda. Berhasil menjadi juara umum Batik Glamour se-Kaltim yang diadakan oleh Icha Production di SCP Samarinda, runner up 2 gaun pesta se-Kaltim oleh penyelenggara yang sama. Seluruhnya diraih Rinanda pada 2016 lalu.

Bakat modeling yang dimiliki oleh Rinanda sudah terlihat sejak usianya masih 3 tahun. Hingga umur 6 tahun orang tuanya terus memberikan dukungan hingga bakatnya benar-benar menonjol.

“Sempat terhenti beberapa tahun, namun pada umur 14 tahun kembali terjun ke dunia modeling,” sebut Rinanda yang hobi photoshot dan tenis lapangan ini.

Rinanda berharap prestasi yang diraihnya saat ini bisa terus memacu semangatnya untuk lebih bersinar lagi pada evet modeling yang akan datang. Dia juga tak lupa berharap doa dari masyarakat Kutim untuk selalu mendukungnya menjadi seorang model professional, sehingga secara langsung maupun tidak dapat turut mengharumkan nama Kabupaten Kutim.