1. KUTAI TIMUR
  2. KOMUNITAS

Lakukan tes urine, klub motor NOS ajak perangi peredaran narkoba

“Jangan memberikan ruang pada narkoba untuk bisa tumbuh di Kutim,” pinta Ismunandar.

Kaangan remaja yang masuk klub motor ikut melakukan tes urine, sebagai tanda untuk ikut memerangi peredaran narkoba di Kutim, disaksikan Bupati Ismunandar. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Rabu, 31 Agustus 2016 10:20

Merdeka.com, Kutai Timur - Mengawali kegiatan perang terhadap narkoba, sebuah klub komunitas remaja di Sangatta melakukan gebrakan. Salah satunya melakukan tes urine bagi seluruh anggota dan pengurus yang disaksikan Bupati Ismunandar dan sejumlah pejabat lainnya.

Tes urine diawali ketua klub motor “Ninja Owner Sangatta” (NOS), Dedy arman. tes itu sendiri dilakukan di UPT Labkes Dinas Kesehatan yang diketuai Dewi Wisnu. Selain bupati, tes urine juga disaksikan Kapolres AKBP Rino Eko, Kasdim Sangatta Syawaluddin dan undangan lainnya.

Klub motor NOS ini merupakan kumpulan remaja di ibukota kabupaten dan bertekat ingin memerangi terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba di daerah ini. Menurut Ketuanya, Dedy Arman, klub yang dipimpinnya akan membantu pemerintah dalam memerangi peredaran narkoba dan sejenisnya.

Pada kesempatan itu, Bupati Ismunandar sangat mendukung program yang dilaksanakan NOS. Di berbagai kesempatan, bupati berkali-kali mengajak seluruh masyarakat untuk menjauhi narkoba dan melaporkan kepada pihak berwajib apabila mengetahui penyalahgunaannya.

“Jangan memberikan ruang pada narkoba untuk (bisa) tumbuh lagi di Kutim,” tegas Ismu saat meresmikan Taman Granat, Sangatta Utara yang sekaligus dirangkai deklarasi club motor “Ninja Owner Sangatta” (NOS) belum lama ini.

Bupati juga menyatakan bahwa Pemkab Kutim akan senantiasa mendukung semua aktivitas kegiatan remaja maupun pemuda yang bersifat positif, apalagi memerangi narkoba. Jika nanti ada lagi kelompok pemuda yang ingin mendeklarasikan diri guna memerangi narkoba, Ismu mengaku siap menghadiri setiap kegiatan deklarasi komunitas yang bertujuan melawan penyalahgunaan serta peredaran gelap narkoba.

“Dikumpulkan saja kapan, di mana acaranya dan tolong undang Bupati,” pinta Ismu yang disambut tepuk tangan semangat dari para remaja.

Dalam deklarasinya, Komunitas NOS berkomitmen menjauhi segala jenis pelanggaran saat berlalu lintas dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Anti terhadap segala jenis anarkisme serta anti terhadap penyalahgunaan narkotika dan sejenisnya.

 

(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
  2. Peristiwa
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA