1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Multi Agro bakal kembangkan tanaman jagung di Bual-bual, Kutai timur

“Ini cukup menarik karena selama ini produk tanaman jagung dan turunannya kita masih mengimpor,” kata Ismunandar.

Bupati Ismunandar menerima rombongan manajemen PT Multi Agro dan perangkat desa Bual-bual di ruang kerjanya yang akan berinvestasi jagung. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Rabu, 22 Maret 2017 07:37

Merdeka.com, Kutai Timur - Kutai Timur yang memiliki lahan cukup luas, menjadi incaran investor. Salah satunya dati PT FKS Multi Agro yang berminat menanamkan modalnya untuk mengembangkan agroindustri di Kutim seperti tanaman jagung.

Hal itu terungkap saat manajemen perusahaan itu melakukan audiensi dengan Bupati Kutim Ismunandar di ruang kerjanya, Selasa (21/3/2017) kemarin. Orang nomor satu di Kutim itu menyambut baik niat yang disampaikan manajemen perusahaan berencana investasi itu.

Pada kesempatan itu, turut serta perusahaan daerah (Perusda) dan Kepala Desa serta Kepala BPD  Kerayan (Bual-bual) ikut mendampingi manejemen PT FKS Multi Agro. Sebab, rencana lokasi yang akan dikembangkan di kawasan Bual-bual, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Saat ditemui Bupati Kutim Ismunandar mengatakan, karena visi kita untuk pengembangan agrobisnis dan agroindustri pada prinsipnya kita welcome artinya terbuka dan mempersilahkan kawan-kawan untuk berinvestasi di bidang agrobisnis.

"PT FKS Multi Agro berencana akan mengembangkan jagung dan sekalian untuk mata rantai pemasarannya yang siap membeli jagung-jagung kita, ini cukup menarik karena selama ini produk tanaman jagung dan turunannya kita masih mengimpor. Jadi peluang pasarnya masih luas," ujar Ismu, panggilan akrab mantan Sekretaris Kabupaten ini.

"Untuk sementara kita akan kembangkan di daerah-daerah yang sudah siap lahannya untuk dikembangkan termasuk masyarakatnya. Nanti pengembangan produksi jagung dan turunanya ini, lahannya akan terintegrasi dengan perkebunan sawit," ucapnya

Ismu sapaan akrab Bupati Kutim juga berharap dengan pengembangan tanaman jagung ini dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat. Sekarang ini sebagian besar masyarakat sudah mengembangkan dan fokus perkebunan sawit, tapi industri jagung juga dapat memberikan pendapatan alternatif bagi masyarakat Kutim yang ada di pedesaan.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Kerayaan (Bual-Bual) Umardhani yang ikut mendampingi rombongan PT. FKS Multi Agro saat menemui bupati menjelaskan bahwa masyarakat benar-benar menginginkan masuknya investor jagung ke Desa Keryaan. Masyarakat Kerayan siap menerima selama kendala pemasaran dapat teratasi.

"Masyarakat kami sangat menerima kedatangan investor dalam pengembangan tanaman jagung asalkan dalam pemasarannya dapat berjalan dengan baik jangan sampai ketika jagung berlimpah, masyarakat susah untuk memasarkannya," jelasnya.

"Meskipun belum ada komitmen,hal ini membuka harapan masyarakat Desa Kerayan untuk lebih semangat lagi menanam jagung. Lahan yang telah kami persiapkan ada sekitar 200 hektar dan akan dikembangkan hingg 1000 hektar dengan pola kemitraan antara masyarakat dengan pihak perusahaan yang terintegrasi dengan lahan sawit," terangnya.

Untuk diketahui Desa Kerayaan (Bual-Bual) merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Sangkulirang Kabupaten Kutai Timur Provinsi Kalimantan Timur. Rata-rata penduduk di desa ini mempunyai mata pencarian sebagai petani dan nelayan.

(AJ/AJ)
  1. Pertanian
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA