1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Hadiri Maulid Nabi di Karangan, bupati ingatkan warga kawal Pilkades

"Saya berkomitmen memajukan majelis talim ibu-ibu khususnya di pedalaman dan pesisir untuk memajukan Kutai Timur lewat dakwah,” kata bunda Encek

Bupati Ismunandar saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Karangan dan dihadiri istrinya Ny Eencek UR Firgasih serta penceremah ust Ahmad Ah Habsy dari Jakarta. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Minggu, 11 Desember 2016 05:41

Merdeka.com, Kutai Timur - Meski pada hari libu kerja, bupati Ismunandar dan istri ny Encek UR Firgasih tetap melakukan aktivitas berkunjung ke daerah. Contohnya menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad di beberapa tempat di kawasan pesisir, seperti kecamatan Kaubun dan Karangan.

Pada Kamis (8/12) lalu, bupati menghadiri peringatan Maulid Nabi di kecamatan Kaubun, sehari kemudian langsung bertolak ke kecamatan Karangan untuk menghadiri acara yang sama. Di kecamatan Karangan orang nomor satu di Kutim ini mendapat sambutan antusias masyarakat setempat.

Sesampainya di Dermaga Jembatan Batu Lepok, rombongan disambut perwakilan polsek, dan tokoh agama setempat. Kunjungan safari dilanjutkan ke arah Masjid Ar Raudah. Tepuk riuh tangan warga yang sudah memenuhi area masjid bergemuruh. Ismunandar yang ditemani bunda Encek UR Firgasih bersama Ustad Habib Ahmad Al Habsyi mendapat sambutan meriah dengan saling bersalaman. Kepala PHBI, Kepala KUA, dan tokoh agama setempat juga ikut di tengah kegiatan maulid.

Encek UR Firgasih Pembina Majelis Talim se-Kabupaten Kutai Timur menjelaskan agenda safari ini menjadi ajang tahunan dan tak pernah putus. Perempuan yang juga istri Bupati Ismunandar tersebut menegaskan jika dirinya selalu merangkul masyarakat untuk selalu mengingat suri tauladan ahlak Nabi Muhammad SAW. Kali ini, wakil ketua DPRD Kutim ini mengajak ustadz Habib Ahmad Al Habsyi.

"Saya terus berkomitmen memajukan majelis talim ibu-ibu khususnya di pedalaman dan pesisir untuk bersama memajukan Kutai Timur lewat dakwah. Kita harus saling membina hubungan yang baik. Melalui peringatan maulid Nabi ini warga Kutim bisa merasakan kerinduan dan kecintaan sikap junjungan Nabi Muhammad," tegas Ketua TP PKK Kutim ini.

Pada kesempatan itu, Bupati Ismunandar mengingatkan warga Kecamatan Karangan mengenai pelaksanaan Pilkades serentak pada 20 Desember nanti. Orang nomor satu di Kutim ini meminta agar warga ikut mengawal dan mensukseskan pemilihan kepala desa serentak dalam waktu dekat. Semua yang hadir di tengah kegiatan maulid nabi ini adalah orang orang yang bisa berkesempatan untuk memimpin desa di Karangan.

"Tentunya harus memiliki kualitas, mampu menjalankan amanah roda kegiatan desa. Saya berharap pemilihan kepala desa nanti berjalan damai. Bagi yang kalah hendaknya bisa menerima dengan bijak tanpa ada senggol-senggolan," ujar Ismu.

Pada kesempatan itu, Ismunandar juga menghimbau kepada orang tua agar mengawasi anaknya dalam belajar, yakni mulai pukul 19.00 Wita hingga 21.00 Wita. Dengan belajar yang baik, diharapkan warga Karangan tetap hidup damai dan tentram serta nantinya mencapai cita-citanya dan menjadi orang yang sukses.

Ustadz Al Habsyi pada kesempatan itu memberikan tausiah mengenai keteladanan Nabi Muhammad SAW. Al Habsyi menyinggung bagaimana peran nabi yang menjadi khalifah Allah SWT yang tak terlupakan. Dia mengajak kepada jamaah mengucapkan shalawat, untuk untuk mengingat Nabi SAW dalam perjalanannya menyebarkan kebaikan-kebaikan dalam Islam. Dikatakan, ketika terpilih menjadi Nabi, tidak melupakan orang-orang terdekatnya sampai pengikutnya yang berjumlah ribuan orang.

"Kutai Timur harus bersyukur punya bupati seperti bapak Ismunandar, beliau saya kenal sebelum jadi bupati hingga jadi bupati orangnya low profile. Mari mendoakan beliau agar selalu istiqomah. Demikian juga bunda Encek, sayang kepada bunda dan warga yang ada di sini (Karangan). Kita ingat wanita hebat yaitu khadijah istri Muhammad yang mendukung suami tercinta. Kesuksesan bupati adalah ada doa istri. Semoga bunda terus sehat. Bapak Bupati juga tidak melupakan orang di bawahnya, hal ini ada persamaan dengan sifat Nabi begitu pun bunda seperti Khadijah. Amin," beber Al Habsyi.

(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA