Wakili Kutim Desa Karya Bakti ikut lomba PHBS tingkat provinsi Kaltim

Merdeka.com, Kutai Timur - Desa Karya Bakti, kecamatan Muara Wahau yang dinobatkan menjadi yang terbaik dalam lomba Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) tingkat kabupaten, kini ikut mewakili Kutim pada lomba yang sama di tingkat provinsi Kaltim. Tim penilai dari provinsi Kaltim, Senin (5/12/2016) lalu sudah turun ke lapangan melakukan penilaian.

Ketika turun ke lapangan, tim penilai dari Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim itu, didampingi Asisten Kesra Sekkab Kutim Mugeni, Wakil Ketua PKK Ny Tirah Satriani, Kepala Dinas Kesehatan Kutim Hj Aisyah. Kedatangan tim penilai tersebut, juga mendapat sambutan hangat warga desa setempat. Turut hadir Camat Muara Wahau Yuriansyah, tokoh masyarakat, tokoh agama dan lainnya.

Wakil Ketua TP PKK Kutim Ny Tirah Satriani mengatakan, pemberdayaan keluarga di Kabupaten Kutim yang dilakukan pihaknya merupakan gerakan masyarakat yang memiliki kekuatan untuk memberdayakan serta menggerakan keluarga dan masyarakat.

“Berprilaku hidup bersih dan sehat ini merupakan implementasi hak asasi manusia yang patut dihargai dan diperjuangkan oleh semua pihak,” sebut isteri Wabup Kasmidi Bulang itu.

Karena alasan tersebut, upaya menggerakan dan memberdayakan keluarga untuk hidup bersih dan sehat menjadi tanggung jawab Pemkab Kutim melalui Dinas Kesehatan. Melibatkan lembaga swadaya masyarakat (LSM), organisasi kemasyarakatan, pihak swasta dan dunia usaha. Sehingga program mewujudkan rumah tangga ber-PHBS dapat sukses dilaksanakan.

"Rumah tangga ber-PHBS artinya mampu menjaga meningkatkan dan melindungi kesehatan setiap anggota rumah tangga. Dari gangguan ancaman penyakit dan lingkungan yang kurang kondusif untuk hidup bersih serta sehat", jelasnya.

Tirah berharap Desa Karya Bakti yang telah berhasil menjadi pemenang juara 1 lomba PHBS di tingkat Kabupaten Kutim dan mewakili Kabupaten Kutim untuk yang sama di tingkat Provinsi Kaltim diharapkan berhasil menjadi juara. Sehingga menjadi motivasi bagi para kader lain agar lebih aktif untuk melaksanakan kegiatan PHBS.
 
Ketua Tim Penilai PHBS Kaltim, Kadir, mengatakan bahwa pihaknya tidak hanya melakukan penilaian, tetapi sekaligus membina PHBS di Desa Karya Bakti. Agar nantinya bisa diandalkan untuk bisa tampil mewakili Provinsi di tingkat nasional.

“Kami berharap apa saja yang diperlukan dalam hal penilaian langsung dipenuhi. Kami lakukan pembinaan, mudah-mudahan bisa lengkap agar tim bisa menilai dengan baik. Semoga apa yang diharapkan bisa tercapai, yakni desa ini bisa menang (lomba PHBS)," kata Kadir.