“Saya minta kepada perusahaan lainnya turut andil dalam menyalurkan berbagai program bantuannya," kata Ismunandar.
Merdeka.com, Kutai Timur - Komitmen perusahaan tambang PT Kaltim Prima Coal (KPC) untuk membantu masyarakat patut ditiru. Hal ni dibuktikan ketika menggelontorkan dana 1 juta dolar Amerika kepada masyarakat kecamatan Bengalon.
Penyerahan dana Coorporate Sosial Responcibility (CSR) ini, dilakukan Bupati Ismunandar didampingi Wabup Kasmidi Bulang serta Wakil Ketua DPRD Kutim Hj Encek UR Firgasih maupun manajemen KPC, ketika melakukan kunjungan kerja ke kecamtan tersbeut, sekaligus safari syawal 1438 hijriyah. Dana tersebut untuk membeli peralatan pertanian.
"Saya berterima kasih sekali kepada PT KPC atas kepeduliannya melalui CSR (corporate social responcibility). Saya dan dinda Kasmidi juga meminta kepada perusahaan lainnya turut andil dalam menyalurkan berbagai program bantuannya," harap Ismu, sapaan akrab Ismunandar.
Bupati mengatakan guna mendorong berbagai sektor dalam mengembangkan potensi yang ada di Kutim, dibutuhkan dukungan dari semua pihak termasuk pihak investor dan perusahaan. Sebab, katanya, Pemkab tidak akan mungkin mampu berdiri sendiri tanpa adanya kerja sama stake holder.
Bantuan diterima langsung oleh Plt Camat Bengalon Ernawati. Setelah menerima bantuan, Erna berharap berbagai alat pertanian dimaksud dapat menggerakan dan memajukan sektor pertanian.
Kegiatan halal bihalal hari itu nampak sangat hangat karena dihadiri pihak kecamatan, kepala desa, unsur pengurus Badan Permusyawaratan Desa (BPD), masyarakat juga mahasiswa Universitas Mulawarman yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Dari pengamatan para mahasiswa KKN, sosok Bupati, Wabup, Wakil Ketua DPRD, Anggota Legislatif, para Kepala OPD terlihat sangat sangat kompak. Turun ke daerah kecamatan untuk bersilaturahmi dan menyerap aspirasi dari masyarakat.
"Syukur alhamdulillah baik Bupati, Wabup, Wakil ketua DPRD, Legislatif dan Kepala OPD kompak turun bersama-sama untuk memberikan sambutan terkait program-program kerja, realisasi apa saja yang akan dilakukan pemerintah terkait infrastruktur," kata Koordinator KKN dari Fakultas Pertanian Unmul Arif Hidayat.
Arif Hidayat mengaku bangga melihat koordinasi yang terjalin baik antara para petinggi lingkup Pemkab Kutim tersebut. Tak lupa dia mengingatkan kepada Bupati untuk terus memperhatikan pembangunan infrastruktur di Bengalon. Arif menjelaskan selama KKN, dia dan rekan mahasiswa lainnya menjalankan tugas antara lain membantu pelayanan di Kantor Kecamatan, Kantor Desa, juga masyarakat dengan turun langsung ke lingkungan. Turut menyosialisasikan Sangkulirang Rock Arts dengan salam khasnya "lima jari" agar menang dalam Anugerah Pesona Indonesia (API). Sekedar diketahui, jumlah mahasiswa Unmul yang melakukan KKN sebanyak 35 orang. Terbagi beberapa kelompok dan bertugas di Desa Sepaso Induk, Sepaso Barat dan Sepaso Timur.