“Selama setahun memimpin Kutim bersama Wakil Kasmidi Bulang, kami berusaha mengakomodir aspirasi masyarakat,” kata Ismunandar.
Merdeka.com, Kutai Timur - Tepat setahun kepemimpinan Ismunandar dan Kasmidi Bulang menjabat bupati dan wakil bupati pada Jumat (17/2) lalu, keduanya mendapat ‘kado’ istimewa dengan meresmikan IPA Kudungga pada siang harinya. Sehingga kebutuhan dasar masyarakat mengenai air bersih sebagian besar warga kota Sangatta sudah terpenuhi..
Kemudian pada malam harinya, syukuran yang diprakarsai Partai Perindo, salah satu partai yang mendukung kedua pasangan saat maju menjadi bupati dan wakil bupati Desember tahun 2016 lalu. Meski hujan deras mengguyur kota Sangatta, namun tidak menyurutkan Ismunandar untuk menghadiri acara yang telah dipersiapkan tersebut.
Acara yang digelar di sekretariat Partai Perindo di jalan Pendidikan itu, berlangsung semarak, Meski hujan deras mengguyur kota Sangatta, sejumlah undangan tetap hadir untuk mengucapkan syukur atas berlangsungnya setahun kepemimpinan Ismu-KB. Diharapkan duet pemimpin Kutim ini terus mampu memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
Pada kesempatan itu, Ismunandar mengatakan, dirinya bersama Wakil Bupati Kasmidi Bulang mengucapkan terima kasih kepada pengurus Partai Perindo dan jajarannya yang tlah menggelar refleksi setahun kepemimpinanya bersama wakil bupati Kasmidi Bulang.
“Selama setahun memimpin Kutim bersama Wakil Kasmidi Bulang, kami berusaha mengakomodir aspirasi masyarakat. Kami juga terus meningkatkan infrastruktur dasar seperti pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat. Mudahan terus bisa terealisasi fokus dan tuntas,” kata Ismunandar.
Bukan hanya di sektor itu saja. Pihaknya berusaha maksimal untuk memperbaiki sarana dan prasarana yang lain, seperti pertanian, mensukseskan kampung KB serta kebutuhan listrik masyarakat. Yang jelas pihaknya terus mendorong semua potensi yang ada agar semakin maju, termasuk membangun akhlak dan norma masyarakat dalam siar agama
Akhir Januari lalu, pemerintah Kutai Timur mendapat beberapa penghargaan. Salah satunya Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian Perhubungan bidang darat. Hal ini diharapkan memberikan motivasi kepada seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga prestasi ini, seperti berlalu lintas dengan baik dan tertib. Demikian juga menjaga sarana yang ada secara baik, sehingga bisa berfungsi dengan baik pula.
Kendati demikian, Ismunandar berjanji akan terus bekerja maksimal dalam mengemban amanah yang diberikan rakyat Kutim untuk memajukan daerah ini ke depan. Sejumlah pekerjaan rumah “PR” yang masih ada, akan terus dilaksanakan bersama jajaran pemerintah Kutim yang dibantu OPD, untuk bekerja fokus dan tuntas.
“Masih banyak pekerjaan yang menunggu untuk mewujudkan kepentingan masyarakat. Kita akab bekerja fokus dan tuntas, membangun dari desa sesuai program kerja yang telah ada,” kata Ismunandar.
Selama kepemimpinan Ismu-KB ini, pihaknya berharap, jalinan silaturahim semua pihak terus dipelihara dan tetap berlanjut. “Seperti yang dilakukan teman-teman Perindo malam ini, kita harapkan dipelihara dengan baik agar silaturahim tetap terjaga,” kata Ismu, panggilan akrab mantan Sekkab Kutim ini.
Sejumlah tokoh masyarakat malam itu juga hadir. Sehingga malam refleksi setahun kepemimpinan Ismu-KB yang digelar Perindo berlangsung lancar meski hujan mengguyur kota Sangatta. Pada kesempatan itu, Ismu didaulat untuk memotong tumpeng didampingi Ketua Perindo Kutim Sumarno dan beberapa pengurus lainnya.