1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Kutim peroleh penghargaan WTN dari Kementerian Perhubungan

“Kita minta seluruh instansi terkait dan semua elemen masyarakat menjaga kebersihan dan tata tertib lalu lintas,” pinta Kasmidi.

Wabup Kasmidi Bulang menerima penghargaan dari Direktur Perhubungan Darat bidang transportasi lalu lintas di hotel Marlyn Park, Jakarta, Selasa (31/1/2017) tadi sore. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Selasa, 31 Januari 2017 19:20

Merdeka.com, Kutai Timur - Kutai Timur yang menjadi salah satu penerima penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian Perhubungan,  merupakan kebanggaan bersama masyarakat. Semua itu berkat  kerja keras Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim dan partisipasi seluruh elemen masyarakat, sehingga Kutim memperoleh penghargaan tersebut.

Penghargaan itu diterima Wakil Bupati (Wabup) Kasmidi Bulang yang diserahkan Dirjen Perhubungan Darat di Hotel Merlyn Park, Jakarta, Selasa (31/1/2017) tadi sore. Wabup didampingi Kadishub Kutim Johansyah Ibrahim serta Kapolres Kutim AKBP Rino Eko yang turut menghadiri acara penyerahan tersebut.

Usai menerima penghargaan, Wabup Kasmidi mengucapkan terima kasih kepada jajaran Dishub Kutim yang telah bekerja keras untuk membenahi sarana penunjang jalan di kota Sangatta, sehingga Kutim meraih penghargaan WTN tersebut. “Ini juga merupakan kado bagi Kadishub, Pak Johan yang memasuki purna tugas sebagai Kadishub Kutim. Kita patut bangga dengan karya nyata dan kerja kerasnya selama ini,” kata Wabup.

Tak lupa Wabup juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Polres Kutim yang turut serta selalu menjaga ketertiban lalu lintas di Kota Sangatta. Pihaknya ingin kerjasama yang sudah terjalin baik selama ini, terus dipelihara sehingga penghargaan seperti ini bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi.

Sarana dan prasarana yang ada dijaga dan dipelihara dengan baik. Seperti kondisi terminal dan trotoar serta kebersihan di kota Sangatta, harus terus dijaga bersama. Semua itu tak bisa diraih dengan baik, tanpa ada partisipasi masyarakat.

“Kita minta seluruh instansi terkait dan semua elemen masyarakat menjaga kebersihan dan tata tertib lalu lintas. Jika ada penilaian sewaktu-waktu dari Kementerian Perhubungan mengenai hal ini, kita tetap siap,” pinta Kasmidi.

Dikatakan apabila budaya tertib berlalu lintas, kebersihan dan sebagainya sudah menjadi kebutuhan masyarakat, tentu akan menjadi kebiasaan yang baik. Bahkan berdampak kepada disiplin dan kesehatan bagi keluarga dan masyarakat itu sendiri.

Penghargaan yang diterima kali ini menjadi pemicu bersana, agar budaya tertib lalu lintas terus dipertahankan bersama-sama. Trotoar yang sudah baik dan dipergunakan untuk berjalan kaki, sudah selayaknya tidak dimanfaatkan untuk berjualan. Demikian juga kondisi terminal yang ada, terus diperbaiki dan dijaga kebersihannya, sehingga penumpang yang akan berangkat maupun tiba di terminal tampak betah dan senang.

Kepala Dinas Perhubungan Kutim Johansyah Ibrahim menambahkan, penghargaan ini merupakan kado dirinya sebagai pengabdiannya terakhir selaku Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kutim. Sebab, sejak 1 Februari 2017 nanti, dirinya sudah memasuki masa pensiun.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan Dishub yang sudah bekerja keras dan bekerjasama selama ini, sehingga kita memperoleh penghargaan WTN. Ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk lebih bekerja keras lagi, fokus dan tuntas dalam menjalankan program sesuai visi dan misi bupati dan wakil bupati,” kata Johan, panggilan akrab mantan Kadispenda Kutim ini.


(AJ/AJ)
  1. Penghargaan Pemerintah
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA