1. KUTAI TIMUR
  2. KULINER

Mengoptimalkan singkong jadi makanan

“Pembinaan ini dilakukan bertujuan meningkatkan pendapatan atau penghasilan para pelaku industri rumah tangga,” kata Tirah.

Istri wabup Ny Tirah Satriani sedang memeriksa olahan makanan dari bahan baku singkong untuk dinilai, saat lomba di kecamatan Rantau Pulung. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Senin, 29 Agustus 2016 05:06

Merdeka.com, Kutai Timur - Pemerintah berkewajiban untuk mendorong penguatan daya saing industri rumah tangga pangan (IRTP), meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk yang dihasilkan, serta menumbuhkan kesadaran dan motivasi pelaku usaha akan pentingnya pengolahan pangan yang baik  dan tanggung jawab terhadap keselamatan konsumen.

Untuk itu Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) bekerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kutim  terus memotivasi para pelaku IRTP agar terus meningkatkan inovasinya. Demi mewujudkan peningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat khususnya yang ada di Kecamatan, melalui berbagai perlombaan. Antara lain seperti lomba mengolah makanan dari bahan sederhana.

Baru-baru ini lomba makanan olahan dari singkong dilaksanakan oleh ibu-ibu TP PKK Kecamatan Rantau Pulung (Ranpul). Dari pantauan tim juri dipimpin Wakil Ketua TP PKK Kutim Ny Tirah Satriani, terlihat masyarakat terus berinovasi dan mengembangkan makanan olahan berbahan baku singkong. Terbukti peserta banyak menyuguhkan varian makanan berbahan baku singkong. Di antaranya kue pare, combro, samosa, putri ayu, pisang gulung singkong, nasi tiwul, bahkan empek-empek juga dari singkong.

Wakil Ketua TP PKK Kutim Ny Tirah Satriani  mengatakan disamping memberikan motivasi lewat lomba, TP PKK juga rutin membahas permasalahan-permasalahan yang dihadapi para pelaku industri rumah tangga serta pembinaan lewat TP PKK tingkat Kecamatan.

“Pembinaan bertujuan meningkatkan pendapatan atau penghasilan para pelaku industri rumah tangga, industri kecil, dan menengah agar terus berkembang,” sebutnya.

Lomba dimaksud melibatkan kader-kader penggerak TP PPK yang ada di desa. Peserta dinilai sangat luar biasa karena dapat mengolah berbagai jenis olahan makanan, hanya dengan bahan baku singkong. Terlebih singkong sangat baik karena banyak mengandung karbohidrat. Diharapkan inovasi masyarakat melalui makanan olahan singkong dapat meningkatkan imej singkong dari makanan kampung menjadi bahan pangan alternatif. Lomba hari itu dimenangkan TP PKK Desa Manunggal Jaya, disusul Desa Tepian Makmur serta Desa Margo Mulyo. Hadiah berupa tropi dan uang pembinaan diserahkan langsung oleh Ketua TP PKK Kutim Ny Encek UR Firgasih disaksikan Bupati Ismunandar dan Wabup Kasmidi Bulang.

 

(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA