“Jika benar ada perusahaan yang merusak fasilitas instalasi pipa PDAM harus ditindak tegas, dan Satpol PP diminta mengecek, ” kata Ismunandar
Merdeka.com, Kutai Timur -
Meski Perusahaan Air Minum (PDAM) sudah berusaha maksimal untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, namun ada saja kendalanya. Terutama di wilayah kecamatan Kaliorang, warga harus berhemat air, lantaran jalur distribusi pipa ke masyarakat mengalami kerusakan yang diduga akibat ulah oknum perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut.
Hal itu diungkapkan direktur PDAM Tirta Tuah Benua Aji Mirni Mawarni, ketika rapat koordinasi yang diikuti kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dipimpin langsung Bupati Kutim Ismunandar didampingi Seskab Irawansyah.
Menurut Mawar, panggilan akrab dirut PDAM itu, pelayanan distribusi untuk warga Kaliorang megalami permasalahan teknis, namun secara bertahap akan terus diatasi. “Hal ini disebabkan adanya kerusakan pipa instalasi PDAM akibat aktivitas perusahaan di Kecamatan Kaliorang,” kata Mawar.
Pihaknya sudah melaporkan kejadian ini ke pemerintah kecamatan Kaliorang dan kepolisian, untuk diselidiki lebih lanjut. Sehingga nantinya permasalahannya bisa lebih terang dan jelas. Diharapkan kejadian seperti itu tidak lagi terulang.
Menanggapi permasalah seperti itu, Bupati Kutim Ismunandar langsung memerintahkan Kepala Satpol PP Arif Yulianto untuk melakukan pengecekan di lapangan. “Jika benar ada perusahaan yang merusak fasilitas instalasi pipa PDAM harus ditindak tegas, lantaran dapat mengganggu pendistribusian air kepada masyarakat,” tandas Bupati Ismunandar.
“Tolong pak Arif (Kasat Pol PP) dapat segera di datangi pihak perusahaannya. Agar dapat mempertanggung jawabkan kerusakan pipa instalasi milik PDAM. Jangan sampai pasokan air terhambat ke masyarakat apalagi jelang perayaan Idul Fitri,” tegas Ismu, sapaan akrab Ismunandar di hadapan peserta rapat lainnya.
Orang nomor satu di Kutim ini berharap, distribusi air bersih untuk masyarakat berjalan lancar. Mantan Sekretaris Kabupaten (Seskab) Kutim ini meminta kepada pihak PDAM untuk memperhatikan seluruh pasokan air bersih kepada pelanggan, terlebih menjelang lebaran nanti. Baik di kota maupun di desa-desa yang sudah memperoleh pelayanan jaringan PDAM.
Pada kesempatan itu, Bupati Ismunandar juga menanyakan kesiapan Pol PP dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri. Mengenai hal ini, Kepala Satpol PP Arif Yulianto mengatakan, bahwa menyangkut pengamanan Idul Fitri, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian untuk pengamanan lebaran tahun ini. Bahkan tadi padi (kemarin) sudah menggelar apel gabungan untuk pengamanan lebaran,” kata Arif Yulianto yang mantan Sekretaris DPRD Kutim ini.