1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Kodim gelar penghijauan di jalan arah pelabuhan Kenyamukan

“Agar penghijauan yang dipelopori Kodim 0909 Sangatta kali ini dapat dilanjutkan oleh organisasi masyarakat yang ada di Kutim,” kata Ismunandar.

Bupati Ismunandar ikut menanam pohon saat acara penghijauan yang digagas Kodim 0909 Sangatta dalam rangka hari Juang Kartika beberapa waktu lalu. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Sabtu, 24 Desember 2016 20:46

Merdeka.com, Kutai Timur - Untuk memberikan sumbang pembangunan Kutai Timur, Jajaran Kodim 0909/Sangatta bekerjasama dengan berbagai pihak, melakukan penghijauan di sepa jang jalan Abdullah (arah pelabuhan Kenyamukan). Kegiatan ini untuk menyemarakkan hari Juang Kartika 2016.

Penghijauan itu juga diikuti Bupati Kutim Ismunandar, Wabup Kasmidi Bulang, Dandim 0909/Sangatta Letkol Inf Setyo Wibowo, sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta anggota Kodim maupun masyarakat lainnya.

“Agar penghijauan yang dipelopori Kodim 0909 Sangatta kali ini dapat dilajutkan oleh organisasi masyarakat yang ada di Kutim. Khususnya terkait perawatan pohon trembesi yang baru saja ditanam. Kami serahkan ke BLH dan UPT KPP untuk selalu mengontrolnya,” kata Ismu, sapaan akrab Ismunandar.

Sedangkan tanaman yang dipilih untuk di tanaman saat penghijauan adalah jenis pohon trembesi. Lokasi tersebut sengaja dipilih, karena di jalur itu masih terlihat gersang akibat penggarapan lahan untuk jadi daerah pemukiman.

Menurut Bupati Kutim Ismunandar, Pemkab memprioritaskan area hijau untuk jalan protokol. Seperti jalan Yos Sudarso dan jalan AW Syahranie (eks Pendidikan). Khusus Jalan Abdullah yang akan digunakannya sebagai jalur utama penghubung pelabuhan di 2017, Bupati menyebut Pemkab Kutim akan fokus melakukan pengembangan area hijau. Dia berharap organisasi lingkungan turut andil untuk menghijaukan kawasan dimaksud.

Ditambahkannya, agar penghijauan yang dilakukan masyarakat lebih maksimal, dia berharap nantinya juga ditanam jenis pohon atau tanaman lainnya. Seperti pohon jabon yang dipusatkan di daerah bukan kawasan area penggunaan lain atau APL. Berikut hutan tanaman rakyat yang telah ada juga dapat dimanfaatkan untuk tanaman yang menghasilkan, sehingga meningkatkan perekonomian rakyat.

(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA