1. KUTAI TIMUR
  2. KOMUNITAS

PKK Sandaran dukung Gerimis, ingin bangun posyandu lansia

“Kami mengaku bangga dengan Ketua PKK Kutim yang dipimpin bunda Hj Encek UR Firgasih, yang sekaligus sebagai Wakil Ketua DPRD Kutim,” kata Yuli.

Ketua PKK Kecamatan Sandaran Yuli ketika menyampaikan usulan program untuk memajukan PKK di kecamatan tersebut dan mendukung program Gerakan Minum Susu Gratis (Gerimis). ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Rabu, 01 Maret 2017 16:49

Merdeka.com, Kutai Timur - Pengurus Tim Penggerak PKK kecamatan Sandaran menyambut baik dengan program yang dicanangkan Bupati Kutim Ismunandar dan bunda PAUD Hj Encek UR Firgasih mengenai Gerakan Minum Susu Serentak (Gerimis). Selain itu, PKK Sandaran juga akan memanfaatkan dana yang diperoleh dari PKK Kutai Timur untuk kepentingan masyarakat luas.

Melalui Gerimis diharapkan anak-anak balita bisa lebih cerdas dalam tumbuh kembang anak di masa mendatang. Sehingga generasi penerus Kutim dan kecamatan Sandaran khususnya bisa lebih baik lagi dalam membangun daerahnya.

“Kami mengaku bangga dengan Ketua PKK Kutim yang dipimpin bunda Hj Encek UR Firgasih, yang sekaligus sebagai Wakil Ketua DPRD Kutim. Sehingga kami memperoleh alokasi dana Rp 50 juta untuk dasa wisma sebesar Rp 50 juta, melalui dana aspirasi dai wakil Ketua DPRD Kutim,” kata Ketua PKK Kecamatan Sandaran Yuli Kartika Dewi.

Menurut Yuli, dana itu akan dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat, dan dana dasa wisma ini sangat mendukung berbagai program pelatihan para kader. Pihaknya merasa terbantu dengan suntikan dana operasional dasa wisma ini dan pihaknya sangat berterima kasih kepada Bupati Kutim Ismunandar dan istri Hj Encek UR Firgasih, dengan adanya bantuan dana tersebut.

Yuli menjelaskan perlunya motivasi dan menumbuhkan semangat para kader PKK di kecamatan Sandaran. Disebutkan, melalui dana dasa wisma yang diberikan bupati dan ibu  sebesar Rp 50 juta per desa, diharapkan dapat membantu program PKK di kecamatan Sandaran ke depannya.

Guna menumbuhkan kembali pedulian kader PKK, dirinya harus kembali melakukan sosialisasi melalui “door to door”, karena sebagian besar para kader mengira partisipasi unsur kepengurusan mendapatkan honor. “Jadi saya sampaikan kepada kader PKK, bawah menjadi pengurus merupakan pekerjaan sosial. Kita ingin meningkatkan berbagai program pelatihan dalam mewujudkan kemandirian masyarakat yang sejahtera,” imbuh Yuli.

Dia berharap, momentum Musrenbangcam di Kecamatan Sandaran ini usulan TP PKK kecamatan Sandaran bisa terealisasi. Pihaknya berharap kepada Bupati Ismunandar dan istri Hj Hj Encek UR Firgasih memperoleh dukungan dana, guna menjalankan program PKK di kecamatan Sandaran.

“Saya berencana dengan bantuan dana Rp 50 juta untuk PKK nantinya dimanfaatkan untuk membuat posyandu Lanjut Usia. Termasuk untuk penanganan bagi kesehatan ibu hamil agar tidak berdampak kepada kematian terkhusus bagi ibu dan bayinya,” tutur Yuli.

Pihaknya berharap, di desa Manubar ini nantinya juga terbentuk Karang Taruna. “Sebab, dengan adanya Karang Taruna membuat remaja di desa dapat melakukan hal yang positif dan terhindar dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba atau terlibat tindakan melanggar hukum,” tutup Yuli.


(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA