1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

KWS Cup upaya mencari bibit pemain bola di kawasan pesisir Kutim

"Melalui turnamen ini, kita tingkatkan semangat sportivitas dan bersama-sama menggeliatkan sepakbola," kata Ismunandar.

Bupati Ismnandar melakukan tendangan bola pertama sebagai tanda dimulainya turnamen KWS CUP di Sangkulirang. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Kamis, 19 Januari 2017 08:36

Merdeka.com, Kutai Timur - Menjelang event Pekan olahraga Provonsi (Porprov) tahun 2018 mendatang, diharapkan Kutim sudah mempersiapkan berbagai hal, termasuk atlet-atlet muda yang berbakat. Salah satunya cabang sepakbola.

Kerukunan Warga Sangkulirang (KWS) yang melihat peluang itu, menggelar turnamen sepakbola bertajuk “KWS Cup 2016” yang diikuti puluhan klub sepakbola di kawasan pesisir Kutim tersebut. Hal ini sangat menggairahkan pemain bola di wilayah itu untuk berkompetisi.

Turnamen KWS Cup itu, dibuka langsung bupati Kutim Ismunandar yang juga Ketua Umum PSSI Kutim, di lapangan sepakbola Rajawali, Sangkulirang. Kegiatan itu berlangsung selama 15 hari dengan system setengah kompetisi.

Tendangan pertama menandai dimulainya turnamen yang menyiapkan hadiah ratusan juta rupiah tersebut. Pembukaan turnamen sepak bola KWS Cup 2016 turut disaksikan istri bupati Ismunandar yang juga Wakil Ketua DPRD Kutim Hj Encek UR Firgasih.

"Melalui sepak bola, mari terus kita tingkatkan semangat sportivitas, terus melestarikan sepakbola serta bersama-sama menggeliatkan sepakbola," ajak Ismu yang juga menjabat Ketua Umum KWS ini.

Dia mengapresiasi pihak panitia yang telah memperhatikan upaya pengembangan cabor sepakbola di Kutim. Ia pun berjanji akan terus melestarikan dan membudayakan sepakbola melalui berbagai program pembinaan. Baginya dukungan tersebut bukan tanpa alasan. Sebab pengembangan cabor sepakbola maupun olahraga lainnya menjadi bentuk upaya untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang dikalangan generasi muda. Pengembangannya menjadi mudah karena hampir semua generasi, mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa menyukai olahraga olah kulit bundar ini.

Ismunandar mengakui antusias masing masing tim sepak bola yang bertanding di gelanggang hijau sudah sangat baik. Ia berharap melalui turnamen sepak bola yang rutin di gelar oleh Pemkab Kutim atau organisasi kemasyarakatan lainnya diharapkan mampu melahirkan cikal bakal atlet sepak bola profesional yang mampu mengharumkan bangsa dan tanah air.

(AJ/AJ)
  1. Olahraga
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA