1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Bupati Ismunandar piawai sampaikan materi diklatpim

“Peserta harus paham program strategis apa yang diusung kepala daerahnya serta mempunyai sasaran kinerja pegawai,” kata Ismunandar.

Bupati Ismunandar sedang memberikan materi di hadapan peserta diklatpim IV di Samarinda. ©2016 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Rabu, 10 Agustus 2016 12:38

Merdeka.com, Kutai Timur - Memahami visi misi yang diusung oleh kepala daerah sangatlah penting untuk memperlancar implementasi program pembangunan di suatu wilayah pemerintahan. Hal tersebut diutarakan Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar, ketika mengisi materi pada kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) IV lingkup Pemkab Kutim di Badan Diklat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Samarinda, Jumat (5/8) lalu.

Bupati Kutim Ismunandar usai menyampaikan materi menjelaskan kepada media bahwa peserta wajib memahami visi misi yang dibawa Bupati dan Wakil Bupati periode 2016-2021. “Peserta Diklatpim harus paham program strategis apa yang diusung kepala daerahnya. Selanjutnya mereka harus punya sasaran kinerja pegawai (SKP), sehingga ada usaha yang akan dilakukan setiap harinya. Jadi kinerja pegawai terukur, memahami Standar Oprational Prosedur (SOP) dalam bekerja. Paling penting apa yang akan dilakukan hari ini merupakan implementasi visi misi Bupati dan Wabup atau tidak?,” jelas Ismu, sapaan akrab Ismunandar.

Seharusnya peserta Diklatpim adalah pegawai yang baru akan menduduki suatu jabatan, namun karena keterbatasan anggaran pegawai yang telah menjabat baru diikutkan dalam Diklatpim. Namun yang paling penting seluruh peserta memahami seluruh materi dan pengetahuan tentang kepemimpinan. Sehingga menjadi pemimpin yang baik, panutan dengan manajemen yang bagus dan mendukung kinerja atasan dalam hal ini Bupati dan Wabup.

Sekadar diketahui, tahapan karier seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah dipromosikan dalam jabatan tertentu. Biasanya, pertama kali PNS atau ASN dipromosikan pada jabatan eselon IV sebagai Kepala Seksi atau Kepala Sub Bagian. Sebelum seorang PNS atau ASN dipromosikan eselon IV terlebih dahulu mengikuti Diklat khusus yang disebut dengan Diklatpim IV.

Sedangkan Kepala Bandiklat Kutim Ariansyah mengatakan, pertimbangan dilaksanakannya Diklatpim adalah untuk membentuk sosok-sosok pemimpin birokrasi yang memiliki kemampuan yang baik. Antara lain dalam perencanaan kegiatan instansi dan memimpin pelaksanaan kegiatan tersebut. Diklatpim dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompentensi kepemimpinan aparatur pemerintah yang sesuai dengan jenjang jabatan struktural.

“Diklatpim IV Angkatan VIII dilaksanakan sejak 26 Juli sampai 11 November 2016 mendatang di Badan Diklat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Jalan H AM Riffadin Samarinda Seberang,” sebut Ariansyah.
Peserta Diklatpim IV kelas Kabupaten Kutim kali ini sebanyak 40 orang, terditi perwakilan pemerintah kecamatan dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Kegiatan ini dilaksanakan selama 100 hari kerja, yakni 36 hari belajar di kelas dan 64 hari di luar kelas.

Saat itu, Bupati Kutim Ismunandar memberikan materi muatan teknis subtansi  lembaga mengenai visi misi pembanguanan. Materi dimaksud sangat penting karena terkait arah pembangunan Kabupaten Kutim ke depan.

“Materi yang disampaikan juga berguna bagi peserta yang merupakan pejabat (perwakilan SKPD). Karena diwajibkan harus mampu menjabarkan visi misi daerahnya," tambah mantan Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kutim ini.

(AJ/AJ)
  1. Info Kutai Timur
  2. Kepemimpinan
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA