1. KUTAI TIMUR
  2. INFO KUTIM

Tiga pimpinan Kutim mengawal Musrenbang kecamatan di tiga zona

“Kegiatan ini guna mendeteksi persoalan-persoalan atau masalah-masalah yang sedang dihadapi di desa-desa yang ada di Kecamatan” kata Ismunandar.

Suasana rapat koordinasi yang dipimpin bupati Kutim dan salah satunya membahas masalah Musrenbang tingkat kecamatan, guna sukseskan Gerbang Desa Madu. ©2017 Merdeka.com Reporter : Ardian Jonathan | Senin, 20 Februari 2017 17:42

Merdeka.com, Kutai Timur - Guna memaksimalkan program pembangunan tahun 2018 mendatang, kini sudah dimulai Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan. Kegiatan ini digelar serentak dan dibagi tiga zona, yakni kawasan pesisir, pedalaman dan kota. Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilibatkan.

Guna melakukan pemantauan dan pengawalan program tahun depan, Bupati Ismunandar, Wakil Bupati Kasmidi Bulang dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kutim Irawansyah berbagai tugas. Pengawalan ini perlu dilakukan, agar Gerakan Pembangunan Desa Mandiri Terpadu (Gerbang Desa Madu) benar-benar berjalan di seluruh desa dan terlihat dalam Musrenbang tersebut.

Untuk di kawasan pesisir, Bupati Kutim akan langsung menghadiri kegiatan itu. Sedangkan Wakil Bupati Kasmidi Bulang mendapat tugas di kawasan pedalaman yang meliputi delapan kecamatan. Sekretaris Kabupaten Irawansyah bakal menghadiri kegiatan serupa di wilayah kota.

Mulai Selasa (21/2) besok, bupati sudah mulai bertolak ke wilayah pesisir, seperti Sangkulirang dan Sandaran, kemudian Kaliorang, Kaubun dan Karangan. Sedangkan Wabup akan berangkat Rabu (23/2) pagi langsung menuju kawasan pedalaman.

“Kegiatan musrenbang untuk mendeteksi secara dini apa yang menjadi persoalan-persoalan atau masalah-masalah yang sedang dihadapi di desa-desa yang ada di Kecamatan. Sehingga kedepannya musrenbang tidak hanya tinggal musrenbang saja, tidak ada tindak lanjut dari perencanaan pembangunan yang telah disampaikan pada saat musrenbang seperti ini. Semua persoalan harus fokus dan tuntas dengan cara berkerja sama dan bergerak cepat melalui program yang tepat sasaran,” kata Bupati Ismunandar.

Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Setkab Kutim Herri Suprianto mengatakan Musrenbang menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan program Kutim memajukan pembangunan di desa-desa. Semua agenda musrenbang sudah disusun sesuai jadwal dan di imbau semua warga Kutim juga turut menyukseskan kegiatan ini.

“Bupati Ismunandar akan hadir di zona pesisir meliputi 5 kecamatan. Yaitu Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Susuk Tengah Kecamatan Sandaran, BPU Desa Banua Baru Ulu Sangkulirang, Kantor Camat Kaliorang, Kantor Camat Kaubun, dan Kantor Camat Karangan,” jelas Herri yang mantan Kabag Sosial tersebut.

Selanjutnya agenda Wakil Bupati Kasmidi Bulang menuju zona pedalaman. Terbagi dalam 9 kecamatan seperti BPU Kecamatan Muara Wahau, BPU Desa Makmur jaya SP3 Kombeng, BPU Desa Juk Ayak Telen, Balai Desa Long Lees Busang, BPU Muara Bengkal Ulu, BPU Muara Ancalong, BPU Long Mesangat, BPU Batu Ampar, dan BPU Rantau Pulung. Sementara untuk Sekda Irawansyah siap turun di zona kota yaitu di BPU Sangatta Utara, BPU Sangatta Selatan, BPU Teluk Pandan, dan BPU Bengalon.

Herri menambahkan kegiatan musrenbang sesuai instruksi Bupati Ismunandar, setelah pelaksanaan tingkat kecamatan harus menyusun daftar usulan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) sebagai dasar dalam penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kutim tahun 2018.



(AJ/AJ)
  1. Pemerintahan
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA